Aset kripto Ether (ETH) tampil genit, karena hampir menyentuh US$1.900 (Rp26,5 juta) pada 10:45 WIB hari ini. Capaian itu sekaligus rekor tertinggi sepanjang masa yang baru.
Harga ETH memang selalu bikin “sport jantung”. Pasalnya, dengan capaian hampir US$1.900 itu, yakni US$1.872 justru berpotensi kuat menembus level psikologisnya, yakni lebih US$2.000 (Rp27,9 juta-30 juta). Terpantau petang ini, ETH diperdagangkan di kisaran US$1.830 (Rp25,5 juta).
Secara year-to-date, yakni sejak awal tahun 2021, aset kripto nomor dua setelah Bitcoin (BTC) itu memang berkinerja sangat apik.
ETH naik lebih dari 140 persen (setara Rp16,3 juta), berdasarkan data dari Bitstamp via Tradingview.com. Sedangkan dalam setahun sudah naik sekitar 600 persen.
Pada time frame 4 jam, ETH tampil memukau sejak 12 Oktober 2020 lalu, ketika Moving Average (MA) 30 berada di atas MA100 dan MA200 sekaligus. Indikator itu lazim digunakan sebagai penanda baik bahwa harga terus mengalami penguatan.
Laju gerak ETH dengan panjang MA yang serupa juga terjadi sebelumnya pada 2 Februari 2021 pada time frame 1 jam, sehingga mampu menggenjot naik hingga 32,8 persen (Rp6,4 juta) di posisi puncaknya sebelum tengah hari pada hari ini. [red]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.