Pada 1 September 2025 pukul 12 malam, analisis teknikal terbaru dari platform Mind Terminal untuk ETH/USD menunjukkan potensi rebound menuju US$4.600. Sinyal yang terdeteksi mengindikasikan momentum positif yang dapat mendorong ETH bergerak lebih tinggi dalam waktu dekat.
Posisi entry tercatat di US$4.459,27 dengan stop-loss di US$4.400, sementara target harga dipatok pada US$4.600. Setup ini memberi gambaran bahwa Ethereum memiliki peluang kuat untuk melanjutkan tren penguatan apabila sentimen pasar tetap mendukung.
Indikator Teknis Jadi Pemicu Rebound ETH
Beberapa indikator penting mendukung potensi kenaikan harga Ethereum dalam jangka pendek. Relative Strength Index (RSI) berada di kisaran 40 setelah penurunan dalam tujuh hari terakhir, menandakan kondisi oversold yang biasanya membuka ruang untuk pemulihan.
Selain itu, indikator lain yang patut diperhatikan adalah MACD, yang saat ini menunjukkan sinyal bullish kuat. Sinyal ini terbentuk dari tren kenaikan dalam beberapa bulan terakhir dan menegaskan adanya momentum positif yang mendukung potensi penguatan.
“MACD menunjukkan bullish crossover dari tren kenaikan jangka menengah 30–90 hari, mengindikasikan meningkatnya momentum naik meski sempat terjadi penurunan,” sebagaimana tercantum dalam analisis tersebut.

Dari sisi volume, transaksi harian mencapai US$32,78 miliar, angka yang tergolong tinggi dibandingkan rata-rata. Lonjakan ini mengonfirmasi bahwa pergerakan harga ditopang oleh partisipasi pasar yang kuat, sehingga mendukung kemungkinan kelanjutan tren naik.
Dengan entry di US$4.459,27, stop-loss ditempatkan pada US$4.400, sedikit dibawah support level terbaru. Sementara itu, target ditetapkan di US$4.600 berdasarkan pola tren 30 hari terakhir. Skema ini menghasilkan risk/reward ratio 2,39:1, yang tergolong menarik.
Dukungan Institusi Jadi Katalis Pemulihan Ethereum
Selain dari teknikal, dukungan institusi juga menjadi katalis bagi pemulihan ETH. Pada Senin (01/09/2025), RAK Properties, pengembang properti terkemuka di Ras Al Khaimah, mengumumkan kemitraan dengan Hubpay, fintech teregulasi ADGM asal UAE.
Kerja sama ini membuka peluang bagi RAK Properties menjaring pembeli global yang ingin berinvestasi di pasar properti Ras Al Khaimah. Akses pembayaran dengan kripto memberi fleksibilitas lebih bagi investor internasional.
Melalui Hubpay, aset digital seperti USDT, BTC, dan ETH dapat dikonversi langsung ke dirham UAE dan disetorkan ke akun RAK secara instan. Mekanisme ini memudahkan transaksi lintas negara sekaligus memperkuat adopsi aset digital di sektor properti.
“Dengan mendukung penggunaan kripto, kami terhubung dengan ekosistem yang terdiri dari pelanggan yang melek investasi digital, sekaligus memperkuat status RAK sebagai merek visioner serta pengembang utama yang terpercaya,” jelas Rahul Jogani, CFO di RAK Properties.
Dengan kombinasi sinyal teknikal dan dukungan institusi yang menguat, Ethereum memiliki fondasi kuat untuk melanjutkan tren pemulihan. Jika momentum ini bertahan, target US$4.600 bukan hanya sekadar proyeksi, tetapi peluang nyata bagi ETH. [dp]
Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.