Pada hari Kamis lalu (11/5/2023), kepanikan memenuhi udara saat mainnet Ethereum menekan jeda selama sekitar 25 menit. Meskipun singkat, itu membuat pengguna dan pengembang berada di ujung kursi virtual mereka.
Di tengah hawa dingin yang singkat, Big Eyes Coin (BIG) muncul dengan kedipan nakal.
Tim Big Eyes telah meluncurkan kejutan yang menyenangkan untuk pemegang token setia mereka, yaitu kembalinya harga terjangkau US$0,00017 seperti saat ditawarkan di tahap presale ketiga.
Masalah pada Ethereum Cold Wallet Â
Mainnet Ethereum, Beacon Chain, tiba-tiba memutuskan untuk beristirahat pada hari itu, begitu pula pada Ethereum cold wallet.
Selama waktu tersebut, blok sedang dalam proses tetapi gagal melewatinya. Pengguna dan pengembang gelisah, takut akan risiko transaksi yang diubah karena masalah tersebut.
Pengembang inti Ethereum dengan cepat menggunakan Twitterverse untuk mengumumkan bahwa blockchain belum selesai.
Setelah sekitar 25 menit, mainnet Ethereum menyelesaikan blok lagi. Alasan yang jelas di balik kerusakan tersebut masih belum diketahui.
Beacon Chain adalah blockchain proof-of-stake asli Ethereum, yang secara resmi diluncurkan pada 15 September 2022.
Popularitas Abadi ETH
Masalah serupa dengan crash pada mainnet baru-baru ini muncul pada 15 Maret, menyebabkan penundaan versi Goerli Testnet dari peningkatan Shapella Ethereum. Namun, pemutakhiran berhasil dijalankan di mainnet pada 12 April lalu.
Meskipun demikian, dan beberapa crash lain sebelum ini, bagaimana Ethereum masih begitu popular? Ethereum memiliki efek jaringan dan ciri keunggulan penggerak pertama di gudang senjatanya.
Efek jaringan pada dasarnya memastikan kekuatan Ethereum (ETH) karena lebih banyak perusahaan kripto menggunakan blockchainnya dan mengikuti protokol kontrak pintarnya.
Sementara itu, keunggulan penggerak pertama mengacu pada keunggulan Ethereum dengan menjadi yang pertama memperkenalkan blockchain yang dapat diprogram yang memungkinkan pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan kontrak pintar.
Big Eyes Coin dan Kampanye Baru
Ethereum telah menjadi penyelamat yang bersinar dari startup kripto, termasuk Big Eyes Coin.
Proyek meme terdesentralisasi tersebut adalah token ERC-20, yang memperkuat pendiriannya dalam industri kripto, di mana mereka dapat mempromosikan keterjangkauan, transparansi dan interoperabilitasnya sendiri.
Apa Itu Big Eyes Coin?
Big Eyes Coin (BIG), proyek meme berbasis Ethereum yang baru muncul, telah mencapai sasaran besar sejak prapenjualan pertamanya. Sekarang pada yang ke-13, dana presale BIG mencapai sekitar US$36,8 juta.
Karena pencapaian yang luar biasa ini dan permintaan komunitasnya, Big Eyes Coin akan secara resmi menutup perjalanan presale-nya pada 3 Juni mendatang. Kurang dari dua minggu setelahnya, proyek meme ini akan diluncurkan di Uniswap pada 15 Juni 2023.
Dalam langkah berani untuk memperkuat posisinya sebagai lebih dari sekadar memecoin yang lewat, Big Eyes Coin mengungkapkan bahwa ia akan meluncurkan game kasino online dan Play-to-Earn (P2E) miliknya sendiri, yang dijadwalkan akan diluncurkan pada 29 Agustus 2023.
Inisiatif terobosan ini memungkinkan pengguna untuk mengonversi aset kripto mereka menjadi token Big Eyes dan menikmati pilihan lebih dari 4.000 game yang mendebarkan.
Dan, baru-baru ini, diumumkan bahwa pemegang token sekarang dapat berdagang dan berinvestasi di BIG hanya dengan US$0,00017. Penawaran murah hati ini memungkinkan pengguna menikmati token BIG dengan harga lebih murah.Ethereum adalah kripto yang sangat kuat yang menampung perpustakaan aset digital. Namun, sebagaimana dibuktikan dengan masalah mainnet-nya, bukannya tanpa tantangan.
Namun demikian, banyak peningkatan dan komunitas yang kuat menjadikannya aset kripto yang kuat.
Tidak dapat disangkal, itu membantu meletakkan dasar yang kokoh untuk platform seperti Big Eyes Coin untuk melambung tinggi dan mengungkap solusi pintar bagi pengguna yang mereka sayangi. [st]