Perdagangan ETH akhir-akhir ini menampilkan pola pergerakan yang patut diperhatikan. Setelah melesat dan mencetak ATH baru di level US$4.953, kini harganya mulai tergelincir dan diperdagangkan di kisaran US$4.200–US$4.400 setelah berulang kali gagal menembus US$4.500. Pertanyaannya, apakah ETH akan kembali tertekan hingga menyentuh US$4.000?
ETH di Titik Kritis: Pantau Zona US$3.878-US$4.092
Berdasarkan analisis yang diunggah oleh RLinda pada Minggu (07/09/2025), ETH berada dalam fase konsolidasi setelah berulang gagal menembus resistance di US$4.500. Pola ini memperlihatkan adanya retest ke support krusial sebelum menentukan arah berikutnya.
“Saya mengharapkan untuk melihat retest di zona US$3.878-US$4.092 sebelum mengambil tindakan. Mungkin apa yang saya jelaskan dalam ide saya untuk BTC akan terjadi, yaitu, dalam antisipasi pemangkasan suku bunga, harga tidak akan naik tetapi turun sebelum melanjutkan kenaikan lebih lanjut,” jelasnya.

Zona support ini memiliki peran penting karena menjadi area konsolidasi sekaligus titik tumpu. Jika ditembus, ETH berisiko memperpanjang fase koreksi. Sebaliknya, bertahannya harga di atas support dapat memicu reaksi beli signifikan yang membuka peluang pemulihan.
Sementara itu, area resistance di kisaran US$4.500 hingga US$4.888 menjadi kunci untuk melanjutkan tren naik. Breakout yang valid di atas area ini berpotensi membawa ETH kembali menguji rekor tertinggi (ATH) di US$4.953.
Kondisi ini juga akan mengonfirmasi bahwa konsolidasi saat ini hanyalah retracement sehat dalam tren bullish yang lebih besar. Namun, selama harga ETH masih tertahan di bawah resistance, potensi retest ke support tetap harus diwaspadai.
Menjaga Support Krusial di US$4.260
Tak hanya Lingrid, analis ternama lain, Ali Martinez, lewat tweet yang diunggah pada Minggu ini juga menjelaskan bahwa saat ini ETH sedang menguji zona support penting. Level ini menjadi titik rebound dalam beberapa sesi terakhir, sehingga menjadikannya batas krusial.
Dari sisi teknikal, grafik memperlihatkan pergerakan yang berulang kali tertahan di kisaran US$4.480 sebagai resistance terdekat. Setiap kali mencoba menembus ke atas, tekanan jual kembali mendominasi, mendorong ETH turun menuju area support US$4.260.

Jika bertahan di atas US$4.260, peluang rebound terbuka dengan target ke US$4.480. Breakout di atas resistance ini bisa menguatkan momentum bullish. Sebaliknya, jika gagal bertahan, Ethereum berisiko turun lebih jauh.
“Harga Ethereum (ETH) saat ini sedang menghadapi uji krusial di level US$4.260. Jika gagal bertahan, level berikutnya adalah US$$4.000,” jelasnya.
Secara keseluruhan, ETH berada di titik penentuan: bertahan di atas support akan menjaga harapan untuk reli lanjutan, sementara breakdown bisa memicu koreksi lebih dalam. Karena itu, level US$4.260 kini menjadi perhatian utama dalam membaca arah pergerakan ETH. [dp]
Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.