Trader crypto terkemuka Dave the Wave belum lama ini membagikan analisis bahwa fase bullish Bitcoin semakin jelas, merujuk indikator MACD (moving average convergence divergence) BTC yang telah melintasi garis nol.
Sebagaimana diketahui, Bitcoin MACD telah lama dianggap sebagai sinyal yang dapat diandalkan untuk pergerakan harga aset crypto wahid.
“Ketika MACD Bitcoin bergerak di atas garis nol, umumnya diinterpretasikan sebagai fase bullish, menunjukkan bahwa harga aset mungkin mengalami tren naik dalam waktu dekat. Grafik terbaru menunjukkan bahwa MACD Bitcoin sekarang telah berpindah di atas ambang penting ini,” terang U.Today dalam artikel baru-baru ini.
Data terbaru menunjukkan bahwa MACD Bitcoin telah membuat pergeseran penting ini, dan perkembangan ini secara historis telah mendahului reli harga, memberi harapan kepada banyak analis teknis.
Perhatian seputar persilangan MACD baru-baru ini telah meningkat di tengah investor dan penggemar crypto. Sebagai cryptocurrency terkemuka di dunia, Bitcoin berdiri di tepi potensi reli harga, menjadikan indikator ini semakin signifikan.
Prediksi Harga Bitcoin Naik
Manajemen aset global Bernstein telah menyatakan keyakinan pada potensi Bitcoin, dengan meramalkan lonjakan hingga US$150.000 pada pertengahan 2025.
Untuk memberi gambaran, ini akan memerlukan peningkatan luar biasa sebesar 336 persen dari harga trading Bitcoin saat ini, yaitu US$34.400.
Proyeksi ini berakar dalam hubungan historis antara harga Bitcoin dan biaya marjinalnya, menunjukkan bahwa metrik ini bisa memberikan level dukungan yang kokoh bagi nilai cryptocurrency ini.
Selain itu, penyedia layanan crypto Matrixport telah berspekulasi bahwa Bitcoin bisa mencapai kisaran US$42.000 hingga US$56.000 jika ETF BlackRock disetujui, mengandalkan potensi aliran modal sebesar US$24 miliar.
Bahkan, bank raksasa Standard Chartered telah merevisi perkiraan Bitcoin akhir 2024 menjadi US$120.000, naik dari prediksi sebelumnya sebesar US$100.000, menunjukkan peningkatan keyakinan dalam ketahanan dan potensi pasar crypto.
Kembalinya Whale BTC
Selain sinyal MACD, Bitcoin baru-baru ini menyaksikan tren yang menarik, yakni seputaran kembalinya whale.
Patut diketahui, whale adalah entitas unik yang memegang setidaknya 1.000 BTC. Perilaku mereka tampaknya sangat mencerminkan pergerakan harga Bitcoin itu sendiri.
Pada tahun 2022, ketika harga Bitcoin turun dari US$60.000 menjadi US$15.000, terjadi penurunan jumlah whale dari 1.600 BTC menjadi 1.450 BTC.
Penurunan ini mengindikasikan bahwa para whale mungkin menjual aset mereka, mungkin karena mengambil keuntungan atau ketakutan yang meningkat di pasar.
Namun, situasi di tahun 2023 telah berubah. Cryptoslate melaporkan, jumlah whale telah meningkat secara stabil dari 1.400 BTC menjadi 1.500 BTC, menunjukkan peningkatan keyakinan dan antisipasi kemungkinan pergerakan positif di pasar.
Kembalinya whale ini adalah indikator yang kuat dari investor yang cerdas secara strategis mengumpulkan selama pasar bear dan menjual Bitcoin secara terampil selama pasar bulllish, menambah optimisme keseluruhan seputar cryptocurrency ini. [ab]