Pasca Bitcoin Halving, harga BTC dan ETH mengalami kenaikan. Di tengah tren jangka panjang yang tak pasti, bagaimana pula nasib presale FURR?
Harga Bitcoin dan Ethereum Meningkat Tipis Pasca BTC Halving, Ada Apa?
Bitcoin (BTC) sempat diperdagangkan sekitar US$65.177,84 pada beberapa hari lalu. Dan kini di kisaran US$66.118, menandai peningkatan 3,7 persen sejak momen BTC Halving (Sabtu, 20 April 2024) lalu.
Meskipun terjadi perlambatan arus masuk untuk ETF Bitcoin Spot sejak puncaknya pada Maret 2024, Trust Bitcoin iShares BlackRock (IBIT) terus menarik arus masuk yang konsisten, dengan 69 hari berturut-turut arus masuk positif.
ETF lain, termasuk yang dioperasikan oleh Fidelity Investments, juga terjadi arus masuk yang signifikan pada 19 April 2024, menandakan potensi kembalinya momentum.
Meskipun arus keluar dari Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) sedikit pada hari itu, dokumen Form 13F terbaru telah menimbulkan kekhawatiran tentang penetrasi ETF Bitcoin ke dalam lanskap investasi mainstream.
Namun, Balchunas dari Bloomberg Intelligence baru-baru ini mengaku tetap optimis, menyerupakan pendekatan pengelola aset terhadap ETF Bitcoin dengan “saus pedas,” bahwa kendati jumlah pemegangnya mungkin relatif kecil, ada potensi besar untuk pertumbuhan dan adopsi.
Secara keseluruhan, lonjakan arus masuk ETF pada hari BTC Halving menimbulkan pertanyaan tentang lintasan harga Bitcoin dan kemudian Ethereum berikutnya serta adopsi lebih luas dari ETF bernilai kripto dalam portofolio investasi tradisional.
Sementara itu Ethereum (ETH) sempat melonjak sebesar 4 persen menjadi sekitar US$3.163,71 beberapa jam usai halving. Peningkatan harga Ethereum ini mencerminkan sentimen positif secara keseluruhan di pasar kripto, dengan total kapitalisasi pasar naik sebesar 3,5 persen secara bersamaan.
Terutama, kenaikan Ether versus dolar AS sebagian besar dikaitkan dengan arus masuk modal dari pasar Bitcoin, mendorong pasangan ETH/BTC naik sekitar 2,5 persen menjadi 0,048 BTC pada 21 April 2024 lalu.
Lonjakan rasio ETH/BTC ini, bersamaan dengan pertumbuhan Indeks Dominasi Ethereum (ETH.D) lebih dari 1 persen, mencerminkan pola yang diamati setelah usai tanggal halving sebelumnya. Secara historis, Ethereum telah mengalami arus masuk modal yang meningkat dari investor Bitcoin yang mencari peluang pertumbuhan baru pasca-halving.
Selain itu, keuntungan terbaru Ethereum sejalan dengan periode akumulasi di antara holder terkaya, seperti yang ditunjukkan oleh peningkatan pasokan Ether yang dipegang oleh address bersaldo signifikan.
Indikator teknis di skala harian juga menunjukkan dukungan kuat bagi harga Ether, dengan support level penting berdekatan dengan MA-50, yakni US$3.474, menunjukkan titik masuk yang menarik bagi para trader dalam jangka sangat pendek dari harga saat ini US$3.161, dengan pertimbangan tambahan bahwa MACD saat ini menunjukkan adanya pertumbuhan momentum ke atas (lihat grafik di bawah).
Namun, dalam jangka panjang, di rentang waktu mingguan, tampak momentum turun mulai muncul berdasarkan indikator MACD (lihat grafik di bawah), walaupun harga masih berada di atas MA-50 (US$2.267,5).
Nasib Presale Furrever Token (FURR)
Melengkapi kabar terkini seputar Bitcoin dan Ethereum, ada Furrever Token (FURR), proyek kripto yang berfokus pada jenis meme coin dengan tema yang menggemaskan dan lucu, yaitu kucing-kucing. Proyek ini juga menyertakan fitur Non-Fungible Token (NFT) dengan tema yang serupa.
Menurut situs resminya, saat ini FURR masih dalam tahap presale kripto mereka, di mana 65 persen dari total token tersedia untuk investor awal dengan harga US$0,000564 per token.
Mereka berencana untuk memperdagangkannya di PancakeSwap setelah tahap presale ini selesai. Dengan lebih dari US$1.000.000 yang berhasil dikumpulkan sejauh ini dan mendekati penyelesaian tahap 7 dari 10, dengan target ambisius untuk mengumpulkan US$1,9 juta. [ps]