Selepas tengah hari ini, Rabu (25/04) sebagian pasar aset kripto memerah, termasuk Bitcoin. Hanya sejumlah kecil aset kripto yang menghijau. Di 10 besar aset kripto versi Coinmarketcap.com, Binance Coin (BNB) terpantau naik hingga 2,43 persen dalam 24 jam terakhir di posisi ke-7 di level US$22,81. Ether (ETH), Ripple (XRP), termasuk Litecoin (LTC) dan EOS masih dirundung aksi jual 1-3 persen dalam 24 jam terakhir.
Bagi pecinta BNB, aset kripto ini dianggap “tak menyerah” untuk terus naik. Padahal BNB sudah menembus puncak harga tertingginya pada 20 April 2019 lalu di level US$25,39. Puncak tertinggi pertama pernah dicetak BNB pada 12 Januari 2019 di level US$24,91. Setelah menyentuh puncak tertinggi kedua itu, BNB mengalami koreksi berkali-kali: US$22,97 (21 April), lalu US$21,49 (24 April).
BNB memang tampil beda di antara kripto berkapitalisasi pasar besar lainnya. Diduga penguatan tipis BNB di pasar yang sedang memerah ini masih didorong oleh sentimen terhadap lahirnya blockchain Binance Chain dan pengalihan BNB dari blockchain Ethereum ke Binance Chain beberapa waktu yang lalu. Hal itu bisa jadi ditambah pengumuman Binance yang secara resmi membuka perdagangan crypto-fiat di Singapura. Ini memungkinkan warga Singapura menggunakan dolar Singapura membeli kripto di bursa Binance.
Peristiwa ini mirip deklarasi “Independence Day” gaya Tronix (TRX) pada medio 2018 silam. Binance memang tak menyebutkan itu sebagai sebuah kemerdekaan, tetapi memilih bersikap lebih “soft” dengan pilihan diksi “BNB mainnet swap“. Dengan kata lain, tak ada glorifikasi berlebihan dari Binance, karena barangkali serapan sentimen positif sudah sangat kental di antara komunitasnya.
Pantauan dari Trading View, secara teknikal, BNB masih dalam saran beli setidaknya dalam rentang 1 minggu hingga 1 bulan ke depan.
Memang dalam rentang 3 bulan terakhir, performa BNB sangatlah perkasa mencapai lebih dari 300 persen, terhitung sejak 25 Januari 2019 di level US$6,55.
Akankah BNB naik lebih tinggi lagi? Kita tentu masih menantikan sejumlah penentu lainnya, setidaknya dengan memantau sejumlah dinamika penggunaan Binance Chain, yakni Binance DEX dan sejumlah aset kripto yang diterbitkan di blockchain itu. Tak lupa pula melihat perkembangan Binance Lauchpad dan reaksi pasar terhadap program crypto-fiat khas Binance. [vins]