Dalam pergeseran signifikan dalam kebijakan periklanan mereka, raksasa teknologi Google telah mengumumkan revisi dalam pendekatan mereka terhadap iklan terkait kripto, khususnya yang berkaitan dengan iklan game berbasis NFT.
Langkah ini diambil oleh Google sebagai upaya untuk mencapai keseimbangan antara memungkinkan inovasi dalam ruang kripto sambil melindungi pengguna dari potensi bahaya terkait perjudian dan aktivitas finansial berisiko.
Google Izinkan Iklan Game NFTÂ
Coin Journal melaporkan, per tanggal 15 September, Google akan mengizinkan iklan untuk game berbasis NFT yang memenuhi kriteria tertentu.
Panduan yang direvisi ini akan mengizinkan game NFT yang memungkinkan pemain untuk membeli item dalam permainan seperti pakaian virtual, senjata, atau perlengkapan yang meningkatkan pengalaman bermain atau membantu pemain dalam mengembangkan permainan.
Langkah ini menunjukkan pengakuan Google terhadap popularitas yang terus meningkat dari NFT dan integrasinya dalam industri permainan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa kebijakan terbaru Google masih mempertahankan sikap yang ketat terhadap iklan yang mempromosikan perjudian atau layanan perjudian yang melibatkan NFT.
Game yang memungkinkan pemain untuk mempertaruhkan NFT dengan pemain lain, atau yang menawarkan insentif seperti kripto dan NFT lainnya, akan tetap dilarang.
Selain itu, segala bentuk perjudian sosial yang memungkinkan pengguna untuk berjudi atau bermain untuk hadiah dunia nyata, termasuk NFT, uang tunai, atau kripto, akan dianggap ilegal menurut regulasi baru ini. Game kasino NFT juga akan tetap terbatas.
Pengembang dan penerbit situs perjudian kripto yang ingin menjalankan iklan terkait perjudian dengan NFT akan perlu mematuhi Kebijakan Perjudian dan Permainan Google dan mendapatkan sertifikasi Google Ads yang diperlukan.
Persyaratan ini menekankan komitmen Google terhadap praktik periklanan yang bertanggung jawab dalam ruang kripto.
Perlu dicatat bahwa sikap sebelumnya Google terhadap periklanan terkait kripto jauh lebih ketat, karena awalnya perusahaan ini melarang semua iklan semacam itu di seluruh platform-nya.
Perubahan kebijakan ini mencerminkan kemauan untuk berpartisipasi dalam perkembangan lanskap kripto yang terus berubah, meskipun dengan pendekatan yang berhati-hati.
Direktur Iklan Berkelanjutan Google, Scott Spencer, sebelumnya telah menekankan perlunya berhati-hati, dengan mengacu pada kekhawatiran tentang bahaya yang mungkin dihadapi konsumen terkait dengan promosi terkait kripto.
Namun, Google belum menyebutkan apakah kebijakan terbaru ini bersifat tetap atau dapat dipertimbangkan kembali pada waktu yang kemudian. Ini memberikan ruang bagi penyesuaian di masa depan sebagai respons terhadap dinamika pasar yang berubah dan perkembangan regulasi. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.