Pasar kripto telah menyaksikan pemulihan yang mencolok pada harga Binance Coin (BNB), kripto asli BNB Chain, yang berpeluang kembali meroket.
Pada hari Jumat (26/1/2024), harga BNB melonjak 3 persen, mengklaim kembali level psikologis US$300. Meskipun mengalami pelemahan baru-baru ini, pemulihan yang sedang berlangsung ini didukung oleh peningkatan aktivitas jaringan dan berbagai faktor yang berkontribusi pada nilai intrinsik koin ini.
Peningkatan Aktivitas di Jaringan
Cointelegraph melaporkan bahwa, sebagian besar nilai kripto BNB berasal dari biaya perdagangan yang dikurangi dan penawaran layanan eksklusif serta layanan dari Binance, platform di balik kripto ini.
Penawaran unik ini telah menarik keterlibatan pengguna yang substansial, mengarah pada pemulihan harga BNB dan peningkatan volume perdagangan.
Pengenalan produk investasi ganda baru dari Binance diyakini akan lebih meningkatkan volume perdagangan BNB. Dalam 24 jam terakhir, volume perdagangan BNB melampaui US$998 juta, menunjukkan dampak potensial produk keuangan inovatif terhadap likuiditas dan aktivitas pasar token.
Untuk menilai kesehatan ekosistem BNB Chain, penting untuk membandingkan kinerjanya dengan jaringan blockchain lain, terutama Ethereum.
Sementara Ethereum mendominasi dalam hal volume aplikasi terdesentralisasi (dApps), BNB Chain memimpin dalam hal jumlah alamat unik aktif (UAW), dengan 2 juta UAW dibandingkan dengan 359.380 UAW Ethereum.
Dalam tujuh hari terakhir, BNB Chain telah mengumpulkan US$3,82 milyar dalam volume dApps, menunjukkan pertumbuhan 6,4 persen dalam jumlah alamat yang terlibat dengan dApps.
Selain itu, volume NFT di BNB Chain meningkat 11 persen, mencapai US$864,93 juta dalam periode yang sama. Pertumbuhan ini dalam keterlibatan pengguna dan volume transaksi berkontribusi pada peningkatan total value locked (TVL) di jaringan ini.
Data dari DefiLlama di atas menunjukkan adanya peningkatan pada TVL BNB Chain yang stabil sejak pertengahan Desember 2023, mencapai puncak US$3,73 milyar pada 18 Januari.
Meskipun metrik ini mengalami penurunan sedikit dalam beberapa hari terakhir, tren naik yang baru dimulai pada 25 Januari menunjukkan kepercayaan yang meningkat dari pengguna terhadap kemampuan BNB Chain.
Analisis Teknikal dan Proyeksi Harga BNB
Meskipun mengalami koreksi setelah mencapai level tertinggi delapan bulan pada 28 Desember 2023, harga BNB menunjukkan pola bull flag pada grafik hariannya.
Penembusan ke atas pada batas atas pola flag ini pada US$316 dapat menjadi sinyal peningkatan potensial hingga US$450, mewakili kenaikan 48 persen dari harga saat ini.
Level resistensi utama pada US$316, US$340 dan titik support potensial pada US$282, US$271 (EMA 100-hari) dan US$250 berkontribusi pada pergerakan harganya yang dinamis.
Indikator EMA 50, 100, 200 hari dan RSI semuanya menunjukkan tren naik, menunjukkan kondisi pasar yang menguntungkan untuk BNB. Peningkatan kekuatan harga dari 40 hingga 50 pada RSI menunjukkan sentimen bullish, dengan investor yang membeli saat harga turun. [st]
