Harga Cardano (ADA) Melemah, Fundamental Kita Jamah

Harga Cardano (ADA) melemah 25 persen dari rekor tertinggi bulan lalu, bertengger di US$2,27 setelah mencapai US$3,09. Hal ini menyusul hard fork Alonzo, pembaruan protokol blockchain Cardano yang mengaktifkan fitur smart contract.

Fundamental dari Cardano

Peluncuran Alonzo terbukti menjadi saat yang tepat untuk menjual ADA. Dengan kapitalisasi pasar ketiga terbesar saat ini senilai US$70 milyar, kini saatnya Cardano harus membuktikan diri dan memenuhi ekspektasi investor.

Proyek-proyek Cardano masih berada di tahap awal. Kelima aplikasi desentralistik terbesar pada jaringan tersebut yang sedang dikembangkan belum matang.

Ada bursa desentralistik ADAX, marketplace seni digital THEOS, bursa desentralistik Cardax, marketplace NFT CNFT.io dan Indigo Finance yang memfasilitasi perdagangan aset dunia nyata seperti saham Tesla.

Sebagian besar proyek ini dijadwalkan untuk meluncur pada akhir 2021 atau awal 2022. Proyek yang paling menjanjikan merupakan CNFT.io yang sudah aktif dan bisa dipakai. Volume perdagangan pada platform tersebut baru-baru ini melebihi seratus ribu dolar per hari.

BACA JUGA  Menyimak 4 Proyeksi Spektakuler Harga BTC

Kendati demikian, banyak pihak mengklaim akan butuh waktu bertahun-tahun sebelum proyek-proyek tersebut pantas menduduki kapitalisasi pasar terbesar ketiga di dunia.

Penting dicatat, kendati fundamentalnya belum matang, tidak sulit bagi Cardano untuk berkembang cepat.

Sebagai contoh, marketplace NFT OpenSea di Ethereum bertumbuh dari volume transaksi rendah menjadi US$3,4 milyar per bulan. Lalu ada bursa desentralistik Uniswap di Ethereum yang baru aktif setahun lebih tetapi sudah melampaui volume US$900 juta per hari.

Platform peminjaman dan pemberian pinjaman Aave pada Ethereum menarik deposit senilai US$18 milyar dalam kurun waktu yang sama.

Saat ini, jaringan Cardano lebih cepat, mengonsumsi energi lebih sedikit dan memiliki biaya lebih rendah dibanding Ethereum. Biaya transaksi rendah sangat penting, sebab transaksi pada Ethereum untuk menjalankan kontrak pintar seperti membeli NFT dapat mencapai ratusan dolar.

BACA JUGA  Prediksi Harga LTC, Halving Agustus Jadi Faktor?

Biaya Transaksi dan Kemitraan

Biaya transaksi dasar pada jaringan Cardano lebih murah 97,3 persen dibanding Ethereum. Sebab itu, Cardano memiliki banyak peluang untuk memonetisasi keunggulan teknologinya di atas Ethereum selama setahun ke depan.

Pengembang Cardano juga menjalin kemitraan dengan Chainlink belum lama ini. Kemitraan ini membantu kontrak pintarnya terpaut dengan data dunia nyata seperti harga aset, pola cuaca, hasil pemilihan, transaksi konsumen, indikator ekonomi dan lainnya. Hal ini menjadi dukungan bagi investor yang ingin membeli ADA ketika harganya diskon. [nasdaq.com/ed]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait