Dogecoin (DOGE), kripto popular yang terinspirasi dari meme, telah menunjukkan volatilitas signifikan pada grafik hariannya, harganya siap melesat ke US$10, membentuk pola symmetrical triangle.
Pola ini merupakan indikator kritis dari tarik-menarik antara bull, yang berusaha untuk meningkatkan harga di atas level resistensi kunci sebesar US$0,090, dan bear, yang bertekad untuk menarik harganya ke bawah.
Meskipun ada upaya bullish, bear telah berhasil memberikan tekanan yang cukup untuk mencegah pergerakan ke atas yang berkelanjutan, menyebabkan skenario harga yang fluktuatif.
Harga DOGE Siap Melesat ke US$10
Coin Edition melaporkan bahwa, harga DOGE tengah berada pada US$0,084, tanda jelas bahwa pertarungan antara bull dan bear semakin intensif. Pembentukan symmetrical triangle ini sangat layak diperhatikan karena mengisyaratkan kemungkinan terjadinya breakout.
Secara historis, pola seperti itu sering mendahului pergerakan harga yang signifikan, menunjukkan bahwa DOGE bisa berada di ambang kenaikan. Namun, sebelum potensi lonjakan tersebut, ada kemungkinan terjadinya penurunan harga, seperti yang ditunjukkan oleh dinamika pasar saat ini.
Indikator RSI, alat yang digunakan oleh trader untuk mengukur momentum pasar dan potensi pembalikan harga, telah menunjukkan pelemahan dalam momentum bullish. Jika RSI turun di bawah ambang netral 50,00, itu bisa menandakan penurunan lebih lanjut pada harga DOGE, mungkin mencapai hingga US$0,080.
Namun demikian, banteng diperkirakan akan melakukan serangan balik, dengan tujuan untuk mendorong harganya ke atas dari potensi rendah ini.
Dalam kejadian penarikan kembali bearish, harga Dogecoin bisa mundur ke $0,0823, bertepatan dengan level retracement Fibonacci 0,236. Pantulan kembali dari level ini bisa menyalakan tren naik baru, berpotensi membawa DOGE untuk melonjak menuju $0,133, sejalan dengan penanda retracement Fibonacci 4,236. Skenario ini menyoroti level support dan resistensi kritis yang diawasi erat oleh trader.
Sebaliknya, jika harga Dogecoin jatuh di bawah tanda US$0,080, itu akan menandakan penguasaan bearish dan potensi peningkatan tekanan jual. Dalam keadaan seperti itu, harga bisa jatuh ke US$0,071, mempersulit upaya pemulihan segera.
Meniru Pola Historis
Di tengah dinamika pasar ini, analis Ali Martinez memberikan pandangan bullish untuk DOGE, menyarankan kemungkinan breakout yang mengingatkan pada reli luar biasa memecoin ini pada tahun 2020.
Analisis Martinez, berdasarkan pola yang diamati pada grafik mingguan, menyiratkan bahwa Dogecoin bisa mendekati tanda US$10 dalam bull run di masa depan, menyoroti sentimen optimis di antara beberapa peserta pasar.
“Saat itu, DOGE keluar dari descending triangle, memasuki periode konsolidasi, dan kemudian meroket sebesar 28.770 persen,” ujar Ali dalam sebuah tweet.
Indikator Supertrend, alat analitis lain yang digunakan oleh trader, baru-baru ini menunjukkan sinyal jual pada US$0,089, lebih lanjut menjelaskan kesulitan Dogecoin dalam melewati resistensi US$0,090.
Namun, sinyal beli selanjutnya pada US$0,083 menawarkan sedikit harapan bagi investor, menunjukkan bahwa membeli DOGE di sekitar level ini bisa menguntungkan jika pasar rebound dari posisi terendah saat ini.
Lebih lanjut, indikator MFI, yang mengukur aliran uang masuk dan keluar dari aset seiring waktu, telah menunjukkan peningkatan menjadi 65,30.
Kenaikan itu menandakan lonjakan arus modal masuk dan tekanan beli, yang bisa menjadi pendahulu untuk reli signifikan bagi DOGE.
Jika tekanan beli terus meningkat, dan harga berhasil menembus ke atas ambang US$0,090, Dogecoin bisa menargetkan jangka pendek sebesar US$0,13, menandai kemungkinan pergantian bullish. Mari kita saksikan. [st]
