Kenaikan pada harga altcoin terbesar Ethereum (ETH) saat ini telah menarik perhatian komunitas kripto, menempatkannya sebagai indikator utama untuk pasar aset digital.
Momentum bullish saat ini, ditandai dengan penembusan ke atas level resistensi US$2.100, menandakan potensi pergeseran dari tren bearish ke bullish. Perkembangan ini penting dan sejalan dengan pemulihan pasar secara keseluruhan, menunjukkan kepercayaan investor yang semakin tumbuh terhadap proposisi nilai aset Ethereum.
Menganalisis grafik teknikal di atas, lintasan harga ETH telah menanjak, ditandai oleh serangkaian higher low yang didukung oleh garis tren naik, indikasi klasik dari sentimen bullish.
Berdasarkan laporan U Today, moving average (MA) 50 hari, yang berada di bawah harga saat ini, berfungsi sebagai support dinamis, memperkuat pandangan positif. Level resistensi krusial US$2.100, secara historis signifikan, dapat membuka jalan untuk uptrend baru, menantang puncak sebelumnya.
Namun, para trader tetap waspada terhadap volume perdagangan yang berkelanjutan menyertai lonjakan harga ini, karena volume perdagangan yang lebih tinggi akan memberi validitas terhadap penembusan itu dan menunjukkan keyakinan pembeli yang lebih kuat.
Indikator RSI berada di zona netral atas, mendekati wilayah overbought. Meskipun ini menunjukkan potensi jeda atau koreksi, ini juga mencerminkan tekanan beli yang kuat yang mendorong kenaikan harga baru-baru ini.
Di sisi lain, data dari firma analitik on-chain Santiment memberikan wawasan tentang perilaku dompet whale terbesar Ethereum, menyajikan dua indikator kunci, yakni pasokan yang dipegang oleh dompet bursa teratas dan pasokan yang dipegang oleh dompet non-bursa teratas.
Berdasarkan laporan Bitcoinist, pasokan yang dipegang oleh sepuluh dompet non-bursa teratas terus meningkat selama setahun terakhir, melampaui 41 juta ETH, mencatat rekor tertinggi baru.
Pola ini menandakan sentimen positif di antara investor jangka panjang, karena menyimpan koin dalam dompet self-custody adalah praktik umum bagi mereka yang berencana mempertahankan aset mereka untuk jangka waktu yang lebih lama.
Sebaliknya, sepuluh dompet bursa Ethereum teratas telah mengalami penurunan yang signifikan, saat ini hanya memiliki 8 juta ETH, jumlah terendah dalam sekitar 24 minggu. Pergeseran pasokan ke arah self-custody memberikan sinyal baik untuk kesehatan pasar secara keseluruhan.
Peristiwa terbaru, seperti kebangkrutan bursa FTX selama pasar bear, menekankan risiko yang terkait dengan platform sentral. Penurunan jumlah ETH di bursa tidak hanya mengurangi dampak pada harga dalam kasus penutupan bursa, tetapi juga mengurangi pasokan jual yang tersedia dari ETH.
Signifikansi tren ini melampaui mitigasi risiko. Kehadiran yang berkurang dari ETH di bursa menunjukkan tekanan jual yang berkurang, berpotensi berkontribusi pada stabilitas harga. Dalam situasi ketidakmampuan bursa, dampak pada harga Ethereum akan lebih sedikit, menyoroti ketahanan pasar yang ditandai dengan pergeseran ke arah self-custody. [st]