Situasi pasar kripto global kian tak pasti, harga PEPE terguling mungkin membuat investor jadi frustasi. Secara teknikal pelaku pasar patut mewaspadai turunan terendah di US$0,00000586.
Selama 30 hari terakhir, harga PEPE terus terpuruk 21,36 persen di kisaran US$0,00000684, di bawah support level pentingnya sejak menjelang akhir Agustus 2024 lalu.
Waspada Harga PEPE Terguling Menguji US$0,00000586
Berdasarkan indikator Swing High Low Support & Resistance, harga PEPE mencoba merangsek ke bawah support level US$0,00000688 di skala harian sejak 6 September 2024, menguji support level di bawahnya, yakni US$0,00000586 yang dicapai sebelumnya pada 5 Agustus 2024 lalu.
Jika harga PEPE enggan menjangkau di atas support level US$0,00000688, maka tekanan lebih lanjut di bawah US$0,00000586 masih terbuka.
Hambatan yang melintang di atas tentu saja adalah resistance level US$0,00000896 dan US$0,00000982 yang dicapai sebelumnya masing-masing pada 26 Agustus dan 24 Agustus 2024.
Potensi Death Cross dalam Beberapa Hari ke Depan
Tekanan keras harga PEPE juga tercermin dari lintasan garis EMA-50 dan EMA-200. Dalam time frame harian, ada potensi akan terjadinya death cross dalam beberapa hari berikutnya (lihat gambar di atas).
Pola ini muncul ketika moving average (MA) atau Exponential Moving Average (EMA) jangka pendek (biasanya 50-day moving average) memotong ke bawah moving average jangka panjang (biasanya 200-day moving average).
Kondisi ini dianggap sebagai sinyal bearish yang kuat, dalam hal ini terhadap harga meme coin terbesar ketiga dunia ini, menunjukkan bahwa momentum harga sedang melemah dan potensi penurunan lebih lanjut bisa terjadi.
Belum Ada Momentum Pembalikan Arah
Sementara itu, indikator Squeeze Momentum yang dapat digunakan untuk membaca momentum gerak harga PEPE terguling, belum menunjukkan akan adanya pembalikan harga. Nilai momentumnya saat ini sudah di -0,000001280.
Ini menambah tekanan momentum negatif pada time frame mingguan (lihat gambar di atas) yang terjadi sejak 12 Agustus 2024. Gejala melemahnya momentum PEPE semakin tegas pada 10 Juni 2024 usai berpuncak pada pekan sebelumnya, 3 Juni 2024. Kondisi seperti ini dapat ditafsirkan penurunan lebih lanjut dapat terjadi dalam jangka waktu menengah.
Analisis Lanjutan di Time Frame 4 jam dan Harian
Sementara itu, dalam rentang waktu lebih pendek, 4 jam, harga PEPE mencoba untuk bergerak naik, harga tetap bergerak dalam tren turun setelah berhasil menembus US$0,00000766, dan masih diperdagangkan di bawah Simple Moving Average (SMA) 100 hari. Saat ini, harga semakin mendekati support level US$0,00000589, dengan sentimen pasar yang masih negatif.
Indikator Relative Strength Index (RSI) di grafik 4 jam menunjukkan angka 31 persen, yang menandakan bahwa harga PEPE terguling berada di zona oversold (jenuh jual). Ini berarti tekanan jual yang tinggi dapat membuka kemungkinan adanya rebound atau konsolidasi jangka pendek jika penjual (bears) tidak terus mendominasi pasar.
Momentum bearish yang kuat memang mendominasi di skala harian. Usai harga menembus US$0,00000766 dan diperdagangkan di bawah Simple Moving Average (SMA) 100 hari, PEPE mengalami tekanan jual yang signifikan. Meskipun saat ini ada upaya untuk rebound, pergerakan naik ini di tengah harga PEPE terguling, kemungkinan hanya bersifat sementara karena sentimen bearish yang masih mendominasi dan menekan harga.
Indikator Relative Strength Index (RSI) pada grafik harian menunjukkan angka 36 persen, di bawah ambang batas 50 persen, yang menegaskan harga PEPE terguling alias masih berada di bawah tekanan bearish. Kondisi ini menunjukkan bahwa kemungkinan besar bears (penjual) dapat kembali mengambil alih dan mendorong harga lebih rendah. [ps]