Harga token dari jaringan Terra Lama, yaitu Luna Classic (LUNC) dan USTC telah naik cukup hebat, menimbulkan tanda tanya besar di antara investor dan pengamat.
Pada kasus runtuhnya ekosistem Terra, harga LUNC dan USTC telah merosot lebih dari 95 persen dan dianggap banyak orang tidak akan dapat bangkit kembali.
Hal itu dipertegas dengan adanya jaringan Terra baru, yang disebut Terra 2.0, dengan menghadirkan token LUNA baru dan tidak terhubung sama sekali dengan token di jaringan lama.
Harga Terra Luna Classic (LUNC) dan USTC Melesat
Berdasarkan laporan Bitcoin News, kenaikan harga LUNC dan USTC terjadi beberapa hari setelah wawancara Pendiri Terra, Do Kwon, yang membahas tentang adanya kemungkinan “aktor jahat” di dalam Terraform Labs.
Dalam wawancara tersebut, Kwon menjelaskan bahwa kemungkinan, ada pihak jahat di dalam organisasinya, yang ingin meraup keuntungan dari suatu celah dan kesempatan.
Do Kwon mengatakan bahwa, celah dan kelemahan apa pun pada sistem Terra adalah tanggung jawab dirinya, termasuk celah untuk dimanfaatkan para penjual untuk melakukan short selling besar-besaran pada dua token lama Terra.
“Tetapi jika peluang itu ada [celah], maka kesalahan akan ada pada orang pertama yang menghadirkan kerentanan itu,” ungkap Do Kwon.
Beberapa hari setelah wawancara tersebut, volume perdagangan dan harga token Terra Luna Classic dan UST Classic (USTC) melesat secara tiba-tiba. LUNC melesat lebih dari 8 persen, sementara USTC melesat lebih dari 42 persen dalam 24 jam terakhir.
Dengan cepat, ada banyak keheranan yang diungkapkan di sosial media, salah satunya Twitter.
Akun Twitter penggemar teknologi dan kripto, BigDaddySherman, kemarin menuliskan tweet yang mengatakan bahwa “apakah ada yang tahu bahwa USTC telah mengalami pump hari ini?”
Anyone know why $USTC has been pumping today?
— BigDaddySherman (@BigDaddySherma2) August 23, 2022
Faktanya, pendukung dari LUNC dan USTC masihlah banyak dan aktif dan sosial media, dibandingkan pendukung token baru Terra, LUNA 2.0.
Diketahui, ada juga dukungan dari LUNC DAO dan akun sosial media besar terkait Terra Classic yang masih setia mendukung jaringan lama dan dua tokennya.
Namun, masih belum begitu jelas alasan di balik lonjakan harga dari LUNC dan USTC. Sehingga, prospeknya belum tergambar jelas, apakah dapat bertahan dalam jangka menengah, bahkan panjang, atau hanya sekadar dorongan sesaat saja dan padam kembali. Mari kita saksikan. [st]