Hashflow (HFT) Melonjak 70 Persen, Ada Apa dengan Altcoin Ini?

Harga Hashflow melonjak lebih dari 70 persen hanya dalam 24 jam terakhir dan bahkan volume hariannya mencat kenaikan lebih dari 500 persen menjadi US$522 juta. Lonjakan ini cukup mengejutkan, mengingat sebelumnya HFT cenderung stagnan dan kurang mendapat perhatian dari pasar kripto.

Kini, altcoin tersebut mendadak jadi sorotan. Banyak trader dan investor yang mulai mencari tahu apa yang sebenarnya mendorong kenaikan tajam tersebut dan apakah tren ini bisa bertahan dalam waktu dekat.

Hashflow sendiri adalah DEX crypto yang fokus pada perdagangan lintas jaringan. Dengan fitur tanpa slippage dan perlindungan terhadap MEV, Hashflow menawarkan pengalaman trading yang cepat, efisien, dan lebih aman dibanding bursa kripto tradisional.

Harga Hashflow (HFT) Melejit dalam Sepekan Terakhir - CoinMarketCap
Harga Hashflow (HFT) Melejit dalam Sepekan Terakhir – CoinMarketCap

Mengapa Harga Hashflow (HFT) Tiba-Tiba Melonjak?

Lalu, apa yang sebenarnya mendorong lonjakan tajam harga HFT hari ini? Dan apakah tren positif ini bisa terus berlanjut? Berikut beberapa faktor yang diduga menjadi pemicunya.

BACA JUGA  Ada Potensi Penundaan untuk Pangkas Suku Bunga The Fed Hingga Akhir Tahun 2024, Begini Dampaknya pada Bitcoin

Integrasi HFT di Jaringan Solana oleh Binance

Salah satu pemicu utama lonjakan harga HFT adalah pengumuman dari Binance pada awal Juni lalu. Dalam pernyataan resminya, Binance menyebut telah menyelesaikan integrasi HFT di jaringan Solana.

Dengan integrasi ini, setiap pengguna kini bisa melakukan deposit dan penarikan HFT melalui jaringan Solana yang terkenal dengan biaya rendah dan kecepatan tinggi.

Langkah ini memperluas akses terhadap HFT dan mendorong likuiditas di pasar. Adopsi lintas jaringan seperti ini juga meningkatkan daya tarik aset karena memudahkan pengguna dari berbagai ekosistem.

Kolaborasi Strategis Hashflow dan Kamino

Tak kalah penting, Hashflow menjalin kerja sama dengan Kamino Finance pada awal Mei lalu. Melalui integrasi teknologi Request-for-Quote (RFQ) ke Kamino, pengguna kini bisa menikmati trading tanpa slippage dan dengan harga yang akurat.

BACA JUGA  Ini Tampang Bos Baru FTX, Spesialis Beres-beres Perusahaan Bangkrut

Kolaborasi ini memperkuat posisi Hashflow sebagai protokol DEX yang aman dan efisien. Sementara itu, bagi Solana, langkah ini membuka peluang peningkatan likuiditas dan efisiensi transaksi di ekosistemnya.

Respons komunitas terhadap kerja sama ini juga terlihat sangat positif. Dukungan tersebut turut mendorong sentimen pasar terhadap HFT dan memperkuat momentumnya di tengah reli harga.

Penawaran APY Tinggi di Bursa Kripto

Di sisi lain, strategi yield turut berkontribusi dalam lonjakan harga HFT. Berdasarkan data dari CoinMarketCap, token ini menawarkan APY yang menarik di sejumlah crypto exchange besar seperti Binance, Bybit, dan Gate.io.

Bagi banyak investor dan trader, skema semacam ini jadi peluang untuk meraih pendapatan pasif, terutama di tengah kondisi pasar yang belum stabil. Tingkat imbal hasil yang tinggi mendorong akumulasi HFT secara masif, memperkuat permintaan dan ikut mendorong reli harga.

BACA JUGA  Robert Kiyosaki: Saya Justru Senang Harga Bitcoin Semakin Murah

Apakah Momentum Kenaikan Harga HFT Akan Berlanjut?

Meski reli harga HFT terlihat menjanjikan, beberapa indikator mulai memberikan sinyal waspada. RSI 7D berada di level 84 yang menandakan potensi koreksi jangka pendek. Namun, MACD masih mencatat bullish crossover, menandakan momentum kenaikan masih bertahan.

Harga Hashflow (HFT) juga mulai mendekati Fibonacci level pada 23,6 persen di kisaran US$0,126. Jika level krusial ini berhasil ditembus oleh harga, peluang reli lanjutan diperkirakan tetap terbuka dalam waktu dekat.

Grafik dan Indikator Harga HFT - TradingView
Grafik dan Indikator Harga HFT – TradingView

Secara fundamental, prospek HFT secara keseluruhan masih sangat kuat dan menjanjikan. Ekspansi jaringan secara agresif dan kolaborasi strategis diperkirakan akan terus mendorong permintaan altcoin ini.

Dengan dukungan teknologi mutakhir dan sentimen pasar yang semakin positif, tren kenaikan jangka menengah berpeluang besar untuk berlanjut, meski risiko koreksi jangka pendek tetap perlu diwaspadai. [dp]

Terkini

Warta Korporat

Terkait