Hasil akhir dari kasus Ripple Labs versus Komisi Bursa dan Sekuritas AS (SEC) kian dekat, dianggap akan berdampak besar bagi industri kripto.
Sudah hampir dua tahun, perusahaan di balik kripto XRP tersebut berseteru dengan SEC AS di pengadilan, terkait tuntutan Komisi tersebut atas XRP yang dijual sebagai sekuritas yang tidak terdaftar.
Sejak itu, harga XRP merosot, tidak melesat hebat seperti kripto utama lain di tahun 2021 yang menjadi tahun bullish bagi aset kripto. XRP terjebak dalam kasus berkepanjangan, dan saat ini tampak akan menemui akhir.
Hasil Akhir Ripple Labs Versus SEC ASÂ
Berdasarkan laporan Daily Hodl, Wakil Pengacara Ripple Deborah McCrimmon mengatakan bahwa, hasil akhir dari perseteruan dengan SEC AS akan berdampak luar biasa bagi industri aset kripto.
Dalam pandangannya, SEC AS telah melampaui kewenangan yang mereka miliki dengan berusaha mengatur industri kripto melalui hukum.
“Ini adalah kasus mutakhir yang menentukan industri. Ini akan menjadi preseden, tidak hanya untuk Ripple, tetapi untuk seluruh industri kripto. Itu sedang diawasi oleh seluruh industri,” tambah Deborah.
Lanjut dikatakan, ia menilai sebaiknya Komisi tersebut berfokus untuk membangun regulasi yang jelas untuk industri kripto, alih-alih “menyerang” bisnis tertentu di dalamnya.
Lama dinanti, akhirnya Ripple berhasil meraih akses ke dokumen Komisi terkait pidato mantan petingginya, William Hinman, di tahun 2018.
Sebelumnya, SEC AS telah berupaya menahan agar dokumen tersebut tidak dikeluarkan, bahkan sampai meminta hak istimewa untuk mewujudkannya.
Pidato tersebut menyatakan bahwa kripto Ethereum, Ether (ETH), bukanlah sekuritas sehingga tidak tunduk pada aturan SEC AS.
Tentunya, pidato tersebut dapat dijadikan alat untuk perlawanan Ripple Labs versus SEC AS, untuk menegaskan bahwa XRP juga bukanlah sekuritas.
Akhir pekan kemarin, Komisi tersebut telah meminta nota hukum untuk menentang mosi Ripple untuk penilaian ringkasan terkait dokumen pidato tersebut.
Akhir dari perseteruan Ripple Labs versus SEC AS kian dekat, yang tentu akan membawa kejelasan terkait status kripto sejenis sebagai sekuritas, atau bukan. Mari kita saksikan. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.