Iklan aset kripto Diem (sebelumnya bernama Libra), yang diiniasi oleh perusahaan Facebook, justru muncul di media sosial Facebook. Satu situs khusus “meminta” Bitcoin untuk bisa membeli Diem.
Kemarin malam, 12 Februari 2021, salah seorang anggota redaksi Blockchainmedia.id mendapati satu iklan “Diem” yang terpampang di laman depan media sosial Facebook.
Semula redaksi cukup yakin dengan iklan tersebut, karena menggunakan logo yang sama dengan proyek Diem yang asli. Namun setelah diperiksasilang, tampak sejumlah kejanggalan.
Iklan itu berlabel “bersponsor” dan mengarahkan tautannya ke satu Telegram Channel (https://t.me/joindeimwallet) dan memiliki satu situs berdomain “thediemproject.io“.
Padahal situs asli proyek Diem, adalah diem.com, yang mengacu pada Diem Association yang diinisiasi oleh Facebook dan sejumlah perusahaan ternama lainnya.
Dulu Diem bernama Libra Association. Dan nama domainnya sempat berubah menjadi diem.org.
Libra Association Jadi Diem, Stablecoin-nya Terbit Tahun Depan?
Proyek Diem palsu itu juga memiliki Facebook Page yang isinya tidak lengkap dan sangat tidak meyakinkan, hanya memiliki beberapa gambar saja.
Ketika diakses kembali hari ini, laman Facebook itu tak lagi aktif.
Dari Facebook Page dan Telegram Channel itulah redaksi mendapatkan akses ke situs “thediemproject.io“. Situs itu masih aktif ketika artikel ini ditulis.
Di situs itu disebutkan, pengguna bisa membeli aset kripto Diem menggunakan sejumlah aset kripto. Salah satunya adalah Bitcoin (BTC).
Setelah redaksi Blockchainmedia.id memeriksa silang address BTC terkait, yakni 1JgooSeu5PHdv9kss8yCk83mZ7F7X5gJkq, ternyata terdata sebagai “Bitcoin Abuse Database” di situs Bitcoinabuse.com.
Data yang tertera di situs Bitcoinabuse.com memang berdasarkan laporan warganet terhadap address yang diduga terkait proyek aset kripto palsu. Tercantum di situs itu, laporan terakhir terjadi pada 4 Februari 2021 lalu.
Namun, mustahil Diem menggelar pembelian aset kripto-nya secara tak resmi seperti itu. Lagipula proyeknya belum rampung dan belum pasti kapan akan diluncurkan.
Pihak Diem Association yang redaksi hubungi melalui Twitter resminya kemarin, hingga saat ini belum membalas. [red]