Di tengah pasar kripto yang masih bearish, sejumlah bursa aset digital di Indonesia masih terus menambah daftar jualannya. Beberapa waktu lalu, Tokocrypto telah me-listing DIGIX (DGX Token), aset yang dijamin emas murni. Rekeningku.com, bursa kripto lainnya juga menjual stablecoin USDC, aset dengan rasio 1:1 terhadap dolar AS.
Menambah aset digital baru memang menjadi strategi pengelola bursa ataupun exchange untuk memberikan pilihan yang banyak kepada para pengguna. Hal itu juga dilakukan oleh Indodax, bursa aset digital, yang mengklaim memiliki pengguna sekitar 1,5 juta.
Oscar Darmawan, CEO Indodax mengatakan, setiap bulan mereka menambah aset baru. “Setiap bulan kami menambah sekitar dua token. Karena kami tahu, public blockchain token sendiri inovasinya terus berkembang. Kalau dulu pada tahun 2016 hanya ada 600 token, sekarang tahun 2018 ini sudah ada ribuan, hampir 3000,” ujarnya di Jakarta, Selasa (11/12).
Oscar mengatakan, penambahan token-token baru ini untuk memberikan akses yang luas kepada pengguna terhadap berbagai token yang ada di dunia. Namun, katanya, Indodax tetap fokus pada token berkapitalisasi pasar besar, yang masuk dalam 100 besar versi Coinmarketcap. Saat ini, berdasarkan situs Indodax, sudah terdapat 35 jenis aset yang diperdagangkan di Indodax. Soal volume transaksi, Oscar mengatakan rata-rata setiap hari transaksi kripto di Indodax sebesar Rp50 miliar. [jul]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.