Ini 5 Dugaan Penyebab Harga BNB Cetak ATH Baru di US$711

Usai bergerak relatif sideways sejak medio April 2024, harga BNB (Binance Coin) akhirnya mencetak all-time high (ATH) baru di US$711 pada Rabu (5/6/2024) pagi, berdasarkan data dari Coinmarketcap. Lantas, berikutnya sanggup menembus US$1.000?

Capaian apik itu selaras dengan kenaikan kapitalisasi pasar kripto secara global sebesar 2,8 persen dalam sehari terakhir di US$2,63 triliun. Bahkan harga BTC menyentuh tinggi lokal selama sepekan di US$71 ribu, usai mencapai support level penting US$69 ribu.

Penyebab Harga BNB Cetak ATH Baru, Return Setahun 135 Persen

Di saat yang sama, ada sejumlah dugaan faktor penyebab harga BNB bisa mencetak harga tertinggi terbaru sepanjang masa itu setelah selama tiga tahun terkonsolidasi dan melewati ambang US$700.

Ketika artikel ini ditulis, harga BNB berada di kisaran US$710, mencerminkan kinerja positif 12,8 persen dalam 24 jam terakhir. Ini menjadikan return selama setahun sebesar 135 persen. Kapitalisasi pasarnya pun mencapai lebih dari US$104 miliar, naik 154 persen dalam setahun.

1. Aktivitas Meningkat di Binance Launchpad dan Launchpool

Salah satu penyebab harga BNB menembus titik atas baru adalah diduga dari meningkatnya aktivitas di platform Binance Launchpad dan Launchpool. Investor di platform itu memang diharuskan untuk membeli dan mengunci kripto BNB untuk menerima sebagian dari token yang baru saja dirilis.

Rilis terbaru, token permainan di Telegram bernama Notcoin (NOT), telah melonjak sebesar 140 persen dalam minggu terakhir, menarik minat dan investasi yang cukup besar. Keterlibatan yang meningkat ini telah menyebabkan permintaan yang lebih besar untuk BNB, meningkatkan nilainya. Kripto NOT memantik permintaan usai di-listing di Binance pada 16 Mei 2024 lalu.

Notcoin Akan Donasikan NOT Senilai Rp108 Milyar untuk Pavel Durov dan Telegram: Untuk Apa?

2. Lonjakan Volume Perdagangan

Penyebab lainnya, volume perdagangan Binance Coin (BNB) telah meningkat secara dramatis. Dalam 24 jam terakhir, volume perdagangan melonjak menjadi lebih dari US$4 miliar, menjadikan BNB sebagai aset digital yang paling banyak diperdagangkan keenam. Peningkatan aktivitas perdagangan ini menunjukkan minat dan kepercayaan investor yang semakin besar pada BNB, yang semakin mendorong nilainya naik.

3. Strategi Options Trading

Options trader di pasar derivatif juga mempengaruhi dinamika harga BNB ini. Banyak yang mengamankan put option dengan harga strike berkisar antara US$550 hingga US$650 sebagai strategi lindung nilai terhadap potensi penurunan harga.

Saat ini, terdapat open interest senilai US$7,5 juta dalam options bernilai BNB. Menurut Bernd Sischka, Chief Commercial Officer di PowerTrade, sebanyak 11.250 options baru-baru ini diperdagangkan, berkontribusi pada popularitas dan pertumbuhan BNB. Aktivitas perdagangan strategis ini menunjukkan bahwa trader secara aktif terlibat dengan BNB, menambah momentum pasar.

4. Program Insentif Volume Perdagangan

Dugaan penyebab harga BNB naik tinggi lainnya adalah karena Binance telah memperkenalkan Program Insentif Volume Perdagangan untuk lebih meningkatkan aktivitas perdagangan dan memberikan penghargaan kepada peserta, dengan potensi hadiah sebesar US$250.000.

Program ini bertujuan untuk memberi penghargaan kepada trader dan mitra ekosistem, memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan hadiah signifikan. Inisiatif ini telah menarik lebih banyak trader ke BNB, meningkatkan volume perdagangannya dan mendorong harga naik.

5. Pengenalan Solusi MEV BNB Chain

Faktor penting lainnya dalam peningkatan harga BNB adalah penerapan model Proposer-Builder Separation (PBS) di blockchain BNB Chain dan adopsi BEP 322 untuk mengatasi solusi supply chain MEV.

Ekosistem Maximal Extractable Value (MEV) ditingkatkan oleh model baru ini, yang memisahkan fungsi validator dan pembangun block, mendorong persaingan, meningkatkan transparansi, dan memaksimalkan profitabilitas bagi pengguna jaringan.

Kemajuan ini telah menghasilkan peningkatan kepercayaan dan minat investor pada BNB, diduga mendorong harga BNB ke puncak baru.

Nasib Binance Coin (BNB) Berikutnya, Jadi US$1.000?

Sementara itu, Sheldon The Sniper, memprediksi trajektori bullish untuk Binance Coin (BNB), dengan prediksi mencapai angka US$1000 setelah melampaui ATH.

Menurut data Santiment, total open interest BNB melonjak sebesar 32,5 persen dalam 24 jam terakhir, naik dari US$525,66 juta menjadi US$696,67 juta.

Lonjakan tiba-tiba dalam open interest biasanya menunjukkan tanda-tanda perdagangan yang sangat volatil, sebab beberapa trader masih bertaruh pada kenaikan harga BNB yang lebih tinggi.

Selain itu, funding rate BNB di Binance turun dari 0,02 persen menjadi 0,01 persen dalam 24 jam terakhir. Momentum penurunan dalam funding rate menunjukkan bahwa jumlah trader yang bertaruh pada penurunan harga BNB telah meningkat.

Selain itu, Indeks Kekuatan Relatif (RSI) BNB saat ini berada di angka 74, menurut data Santiment. Indikator ini menunjukkan bahwa BNB telah overbought pada titik harga ini dan beberapa investor mungkin beralih ke keuntungan jangka pendek.

Jadi, secara teknikal agar BNB tetap berada di zona bullish, maka data RSI-nya perlu turun di bawah angka 50.

Penting untuk dicatat bahwa volatilitas harga yang tinggi diharapkan untuk harga BNB, karena peningkatan tiba-tiba dalam open interest dan penurunan funding rate, yang pada akhirnya dapat menyebabkan likuidasi dalam jumlah besar. [ps]

Terkini

Warta Korporat

Terkait