Peluang harga Bitcoin disebut masih besar masuk ke zona positif kembali menjelang momen Bitcoin Halving, April 2024 ini.
Bitcoin (BTC) berhasil mencatatkan kinerja positif pada Maret dengan ditutup di harga US$71.333 naik 16,62 persen dan harga Ethereum (ETH) ditutup di kisaran US$3.647, menguat sebesar 9,40 persen. Maret 2024 juga sekaligus menutup kuartal pertama tahun 2024, di mana Bitcoin ditutup melesat 68,68 persen dan Ethereum ditutup menguat sebesar 59,66 persen.
“Dengan ETF Bitcoin Spot yang disetujui pada 10 Januari 2024 telah berdampak positif sepanjang kuartal pertama tahun ini hingga menciptakan akses bagi investasi tradisional baru masuk ke pasar kripto. Hal tersebut terbukti dengan harga Bitcoin (BTC) sukses mencetak harga tertinggi baru di angka US$73.750 pada 14 Maret 2024 lalu, berhasil melampaui level tertinggi pada tahun 2021 di level US$69.000,” ujar Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha dalam keterangannya belum lama ini kepada media.
Sepanjang kuartal pertama perdagangan ETF Bitcoin Spot dengan sebelas ETF yang disetujui SEC, telah membawa total arus masuk sekitar US$12,1 miliar. Sejak perdagangan dimulai pada bulan 11 Januari 2024, ETF Bitcoin Blackrock (IBIT) telah mendominasi dengan mengumpulkan arus masuk US$13,9 miliar. Sementara, ETF Bitcoin Grayscale (GBTC) mengalami arus keluar sebesar US$14,7 miliar.
Sementara itu, perdagangan ETF Bitcoin pekan lalu mengalami arus masuk (inflow) sebesar US$860 juta, kembali naik setelah pekan sebelumnya yang penuh gejolak yang menyebabkan arus keluar hampir US$888 juta pada periode perdagangan 18-22 Maret 2024.
Ini Peluang Harga Bitcoin Menjelang Halving
“Bitcoin (BTC) saat ini relatif bergerak sideways sepanjang sepekan terakhir di sekitar US$68.500-US$71.500 dan pada Selasa (2/4/2024) pagi pukul 08:00 WIB, Bitcoin (BTC) bertengger di US$69.310, apabila BTC breakdown di support MA-20 atau di bawah US$68.000, peluang harga Bitcoin bisa berlanjut turun ke support US$64.000. Sementara, jika BTC dapat bertahan di atas support US$69.000 dan di atas MA-20, maka masih berpotensi menguji area resistance US$73.000, beberapa hari sebelum Halving yang diperkirakan akan jatuh pada medio April 2024,” ujar Panji.
Pekan ini pasar aset kripto akan menjadi sorotan April 2024 seiring dengan semakin dekatnya Bitcoin Halving. Menurut hitung mundur di Coingecko, halving akan terjadi 18 hari lagi atau terjadi sekitar tanggal 20 April 2024. Menurut data Coinglass, rata-rata Bitcoin ditutup naik 27 persen pada kuartal kedua dalam periode 2013-2023.
“Maka kemungkinan pada beberapa minggu ke depan peluang harga Bitcoin akan turun menuju area support-nya sebelum kembali ditutup bullish pada akhir kuartal II pada Juni 2024. Sementara proyeksi akhir tahun Bitcoin berpotensi akan kembali ditutup positif di atas level US$73.000 melihat dari apa yang terjadi ketika di halving sebelumnya di tahun 2012, 2016, dan 2020 Bitcoin (BTC) selalu ditutup dengan positif di akhir tahun, ketika adanya usai Bitcoin Halving.
Halving Bitcoin Kian Dekat, Waktunya Trader Siap-Siap Hadapi Perubahan Pasar Karena ETF
Apa Itu Bitcoin Halving?
Bitcoin Halving adalah peristiwa ketika imbal hasil (reward) untuk menambang transaksi Bitcoin, dipotong sebesar separuh atau 50 persen untuk membatasi penerbitan pasokan BTC. Saat ini sekitar 19,6 juta BTC telah beredar di pasar atau 93 persen dari total maksimum pasokan sebesar 21 juta BTC.
Pekan ini pelaku pasar akan kembali mencari petunjuk terhadap penurunan suku bunga The Fed AS. Dengan beberapa pejabat Fed yang dijadwalkan untuk berbicara minggu ini, terutama pidato dari Ketua Fed Jerome Powell untuk mengetahui indikasi kebijakan suku bunga dalam pidatonya pada Rabu (3/4/2024).
Selanjutnya data Non-Farm Payroll (NFP) pada Jumat (5/4/2024), pasar memperkirakan bahwa sekitar 200.500 pekerjaan ditambahkan pada Maret 2024, di mana lebih rendah dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
“Selain peristiwa Bitcoin Halving yang akan datang, perubahan kebijakan suku bunga Fed dan data aliran ETF BTC Spot perlu dipertimbangkan dalam menakar peluang harga Bitcoin. Pekan ini, pasar akan mengalihkan perhatian untuk menantikan pidato petinggi The Fed dan rilis data Non-Farm Payroll (NFP). Sentimen dovish dan data NFP yang sesuai atau lebih rendah dari perkiraan pasar berpotensi akan memberi dampak positif pada pasar kripto pekan ini,” tutup Panji. [ps]