Ini Syarat Harga BTC Jadi US$150 Ribu

Investor terkenal AS dan ahli keuangan, Tom Lee, telah membuat dunia kripto gempar dengan prediksinya yang berani tentang masa depan harga Bitcoin (BTC).

Lee, seorang analis di Fundstrat, meramalkan bahwa nilai kripto utama ini akan mengalami lonjakan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam waktu dekat.

Itu akan bergantung pada keberhasilan pengajuan dan persetujuan reksa dana berbasis Bitcoin (ETF) dengan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Prediksi Berani Harga BTC  

Finbold melaporkan bahwa, kemunculan Lee tak bisa lebih tepat karena aset kripto utama ini telah terjebak dalam pola perdagangan mendatar sejak akhir Juni 2023.

Berbicara dalam program berita keuangan terkemuka, CNBC’s Squawk Box pada hari Rabu (16/8/2023), Lee menjelaskan bahwa jika pengajuan ETF berlangsung seperti yang diantisipasi, harga bersih BTC bisa melonjak mencapai lebih dari US$150.000.

Namun, Lee tidak sepenuhnya mengandalkan persetujuan ETF untuk mendorong nilai Bitcoin naik. Dia menunjuk pada katalis lain yang signifikan, yakni momen halving Bitcoin yang diharapkan terjadi pada paruh pertama tahun 2024.

Acara ini, di mana hadiah blok untuk para penambang dibagi dua, secara historis telah mendorong nilai Bitcoin naik karena dampaknya pada kelangkaan.

Dalam skenario ini, Lee memperkirakan potensi lonjakan harga Bitcoin, meskipun tidak melampaui enam digit angka, alias US$100.000.

“Jika Spot Bitcoin ETF disetujui, permintaannya akan lebih besar daripada pasokan Bitcoin, jadi saya berpikir harga bersih BTC bisa melampaui US$150.000 atau bahkan US$180.000,” ujar analis Fundstrat tersebut.

Dalam perkembangan menarik lainnya, Jacobi Asset Management telah memilih Fidelity Digital Assets, perusahaan yang mengkhususkan diri dalam solusi kripto untuk investor institusional, untuk mengkustodi Bitcoin untuk spot Bitcoin ETF pertama di Eropa yang mencuat.

Langkah tersebut menunjukkan minat dan keyakinan investor institusional yang semakin meningkat di pasar kripto.

Sudah terdaftar dan diperdagangkan dengan kode BCOIN di Euronext Amsterdam, aset baru ini telah menarik perhatian.

Harga perdagangan terakhir yang tercatat pada saat penulisan berada di US$19,89, menggarisbawahi sifat yang beragam dan dinamis dari pasar kripto. [st]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait