Penerapan dan pemanfaatan teknologi blockchain yang sempurna diklaim terdapat di sektor kesehatan, terlebih-lebih ketika dunia masih dilanda pandemi COVID-19 yang belum kunjung mereda. Dampaknya jelas, beragam sektor usaha remuk redam. Tetapi investasi di sektor kesehatan adalah paling vital dengan membawa aset kripto masuk ke dalamnya.
Pandemi membuka kesadaran banyak orang, bahwa kesehatan adalah investasi tepenting, sekaligus menunjukkan bahwa sektor kesehatan juga tak kalah penting. Di saat yang sama sektor kesehatan juga memerlukan inovasi yang berkesinambungan.
Pemanfaatan teknologi di bidang pelayanan kesehatan tentu tidak bisa dianggap enteng. Penerapan teknologi blockchain-aset kripto dianggap sebagai peluang terbaik. Selain memberikan sisi keamanan berlapis, efektifitas, sampai mampu menekan biaya operasional.
Aga Manhao, pendiri, sekaligus Managing Partner Future Health and Futuris Solution pada 30 Juli lalu melalui diskusi daring menyebutkan, bahwa saat ini ada limpahan modal yang besar pada sektor inovasi teknologi kesehatan.
Pada kesempatan yang sama, CSO Accobits Technologies Shameer Thaha mengatakan, “COVID-19 sudah memicu banyak perusahaan rintisan di bidang teknologi kesehatan untuk mengembangkan layanan dan produk guna memenuhi persyaratannya.”
Tentang VIC
VIC adalah utility coin hasil penerapan teknologi blockchain untuk sektor kesehatan. VIC native coin dari dClinic, sebuah proyek yang dibangun sebagai jembatan antara instansi pelayanan kesehatan, tim pelayanan, sampai dengan pasien dan kerabatnya.
VIC berlaku sebagai motor penggerak ekosistem, termasuk dalam memberikan penghargaan kepada konsumen maupun tim pelayanan kesehatan.
Interaksi yang dikembangkan, memungkinkan konsumen untuk termotivasi dalam menjaga kesehatan. Termasuk juga ketika pasien menjalani proses perawatan.
Secara umum, penerapan teknologi yang dikembangkan memungkinkan platform ini berguna baik di sektor kesehatan publik maupun swasta. Bahkan untuk perusahaan asuransi sekalipun. Sejak diperkenalkan pada tahun 2019, VIC dari dClinic ini pun diluncurkan hari ini.
Presale VIC
Penjualan VIC secara presale ini resmi dibuka hari ini, 24 Agustus 2020. Tahap presale juga dibatasi hingga 20 September 2020. Terbatas hanya untuk 7.350 investor dan tidak akan dibuka kembali.
Investor yang sudah membeli di tahap presale, selanjutnya akan mendapat sertifikasi dari VIC Rewards yang diumumkan melalui e-mail. Setelah itu, sejumlah VIC yang dibeli akan dialokasikan pada address pembeli yang telah terdaftar tersebut.
Harga koin di tahap presale ini dipatok senilai US$0,1 per unit VIC. Minimum pembelian adalah setara Rp1 juta atau setara dengan 676 VIC. Membeli VIC di tahap presale akan mendapat tambahan 44 VIC. Formulir pendaftaran presale VIC, klik di sini. [red]