Ethereum (ETH) adalah platform terdesentralisasi yang dirancang untuk mengeksekusi kontrak pintar dan mendukung aplikasi terdesentralisasi (dApps).
Ethereum telah mendapatkan popularitas yang signifikan dari waktu ke waktu karena kemampuannya untuk menarik banyak pengembang dan pengguna.
Jaringan Ethereum saat ini sedang mengalami peningkatan untuk mengatasi kekurangannya dan memperkenalkan berbagai peningkatan pada platform.
Perubahan tersebut akan membantu meningkatkan skalabilitas, efisiensi dan keamanan jaringan, menjadikannya lebih menarik bagi pengembang dan pengguna.
Pembaruan diatur untuk memiliki dampak signifikan pada industri blockchain dan akan membuka jalan bagi pengembangan aplikasi baru dan inovatif.
Peningkatan ini disebut peningkatan Ethereum Shanghai dan melibatkan empat fase yang akan diperkenalkan secara bertahap untuk meningkatkan jaringan.
- Pada bulan Desember 2020, Fase 0 dari peningkatan Ethereum Shanghai diluncurkan, yang memperkenalkan Beacon Chain.
Chain ini menggunakan mekanisme konsensus Proof-of-Stake (PoS) untuk menggantikan mekanisme Proof-of-Work (PoW) sebelumnya, yang mengharuskan penambang bersaing menggunakan Unit Pemrosesan Grafis (GPU) untuk memecahkan masalah matematika yang rumit.
Sistem PoW tidak efisien, menghabiskan energi dan daya komputasi yang berlebihan.
Mekanisme PoS memberi insentif kepada peserta jaringan untuk memvalidasi transaksi dengan men-staking kepemilikan ETH mereka sebagai jaminan, yang mendorong mereka untuk memastikan keamanan jaringan. - Pada Tahap 1 mendatang dari peningkatan Ethereum Shanghai, pengenalan Shard Chains akan memungkinkan blockchain untuk memproses lebih banyak transaksi pada saat yang sama dengan memungkinkan rantai yang lebih kecil berjalan paralel dengan jaringan Ethereum utama.
- Selama Fase 1.5 dari peningkatan Ethereum Shanghai, mainnet Ethereum saat ini dan Ethereum 2.0 Beacon Chain akan digabungkan bersama, menghasilkan transisi ke mekanisme konsensus PoS.
Pembaruan ini sangat penting untuk jaringan karena meningkatkan efisiensi energi blockchain secara signifikan. - Fase 2, yang juga disebut sebagai State Execution, akan memungkinkan Shard Chains untuk mengeksekusi kontrak pintar.
Pengalaman yang Lebih Ramah Pengguna Menunggu dengan Fitur ETH 2.0 yang Disempurnakan
Ethereum 2.0 (ETH 2.0) berusaha memperkenalkan fungsionalitas baru untuk meningkatkan kenyamanan pengguna dalam mengelola akun dan aset mereka.
Sistem akun terintegrasi yang akan datang akan memungkinkan pengguna untuk mengakses akun mereka di perangkat yang berbeda melalui satu login.
Selain itu, pembaruan akan mencakup manajemen aset untuk dukungan multi-akun, yang memungkinkan pengguna untuk mengawasi banyak akun melalui satu dompet.
Untuk memberikan pengalaman yang lebih ramah pengguna, antarmuka juga akan mengalami penyempurnaan.
Peningkatan yang paling penting di Ethereum 2.0 adalah peningkatan kecepatan dan efisiensi jaringan, yang mengarah pada peningkatan skalabilitas yang akan menarik bagi pengembang dan pengguna.
Big Eyes Coin Hadirkan NFT dan Komunitasnya
Big Eyes Coin (BIG), aset kripto dengan tema kucing, telah mengumpulkan lebih dari US$33 juta selama fase presale-nya.
Big Eyes telah memulai penjualan NFT melalui OpenSea, memberikan kesempatan kepada investor untuk membuat NFT yang mereka peroleh melalui Loot Box.
Kehadiran komunitas BIG sangat signifikan, dan mereka telah mengungkapkan bahwa mereka telah menyelenggarakan sesi “Ask Me Anything” (AMA) pada 6 April melalui channel Telegramnya.
Acara tersebut menawarkan peluang bagus bagi investor yang berhati-hati yang menunggu saat yang tepat untuk berinvestasi. [st]
