Jadi Milyarder Gegara Token SHIB, Segini Modalnya

Dalam gejolak seru lonjakan harga kripto pada tahun 2021, token Shiba Inu (SHIB) muncul sebagai salah satu bintang terkemuka. Dalam waktu yang sangat singkat setelah debutnya, SHIB mengalami kenaikan luar biasa hingga hampir 1.500 persen.

Namun, euforia itu sejak lama hilang, dengan SHIB yang merosot hingga 91 persen dari puncaknya pada tahun 2021.

Seiring SHIB tunduk pada spekulasi berlebihan dan penurunan pasar yang lebih luas, banyak investor sekarang bertanya-tanya apakah token ini akan pernah mencapai ketinggian tertingginya lagi.

Jadi Milyarder Gegara Token SHIB 

Berdasarkan laporan Watcher News, jika Shiba Inu (SHIB) berhasil mencapai nilai tertinggi sebelumnya sebesar US$0,00008616 sekali lagi, calon milyarder akan perlu memiliki sekitar 11,6 milyar token.

Pada nilai saat ini, 11,6 milyar token SHIB ini bernilai sekitar US$83,5 ribu. Jika SHIB benar-benar mampu mengembalikan kejayaannya yang lalu, investor berpotensi meraih keuntungan yang besar, mungkin mencapai 1.046 persen.

Meskipun SHIB tetap menjadi kripto yang sangat popular, ia telah menghadapi tantangan besar sejak tahun 2023.

Berbeda dengan Bitcoin (BTC), yang telah melonjak hampir 55 persen sejak 1 Januari 2023, SHIB merosot sebesar 11,11 persen dalam periode waktu yang sama. Harapan tinggi muncul ketika jaringan layer duanya Shibarium diluncurkan.

Namun, peluncuran tersebut ternyata kacau dengan lalu lintas yang berlebihan dan pada akhirnya memiliki sedikit dampak pada harga SHIB.

Meskipun demikian, pengenalan jaringan layer-2 ini bisa menjadi langkah penting ke depan untuk utilitas dunia nyata proyek ini.

Dengan kemampuan bagi pengembang untuk menciptakan aplikasi terdesentralisasi (Dapps) pada platform Shiba Inu (SHIB), permintaan terhadap token ini bisa mengalami peningkatan.

Selain itu, tim proyek sedang bekerja keras pada mekanisme burn token baru. Pendekatan inovatif ini berpotensi membakar triliunan token setiap tahun, dengan demikian mengurangi pasokan yang beredar.

Gabungan antara permintaan yang meningkat dan burn token yang lebih banyak bisa mendorong SHIB melampaui nilai tertingginya sebelumnya.

Selain itu, prospek kembali bangkitnya pasar kripto secara keseluruhan memberikan harapan untuk pemulihan SHIB. Para ahli memperkirakan munculnya lonjakan pasar lainnya pada tahun 2024, bersamaan dengan acara halving Bitcoin (BTC) berikutnya.

Acara ini secara historis mampu memicu lonjakan pasar, dan jika sejarah berulang, SHIB bisa siap untuk mendapatkan kembali kejayaannya lebih cepat. [st]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait