Setelah pernyataan menjanjikan dari Ketua SEC Gary Gensler tentang jadwal persetujuan untuk ETF Ethereum (ETH) spot, analis Senior Bloomberg Eric Balchunas telah menarik perhatian baru pada potensi tanggal peluncuran.
Gensler mengisyaratkan bahwa persetujuan bisa datang suatu saat selama musim panas ini, memicu kegembiraan di komunitas kripto.
Prediksi Balchunas: Realitas atau Spekulasi?
AMBCrypto melaporkan, Eric Balchunas telah menentukan tanggal mulai potensial untuk ETF Ethereum, memprediksi bahwa mereka bisa mulai diperdagangkan di AS paling cepat pada tanggal 2 Juli.
“Kami memajukan tanggal peluncuran ETF Ether spot ke 2 Juli, mendengar bahwa staf mengirimkan komentar kepada penerbit hari ini, dan itu cukup ringan, tidak ada yang besar, meminta mereka kembali dalam seminggu,” ujar Balchunas.
Pernyataan ini telah memicu optimisme di kalangan investor, menunjukkan bahwa proses regulasi mungkin lebih lancar dan cepat dari yang diantisipasi.
Berita tentang peluncuran potensial pada bulan Juli telah memicu optimisme di dalam komunitas kripto terutama mengenai peluang pasar Ethereum yang akan datang. Balchunas juga mencatat bahwa peluncuran tersebut mungkin secara strategis diatur untuk bersamaan dengan Hari Kemerdekaan AS pada tanggal 4 Juli.
“Kemungkinan besar mereka akan menyatakan efektif minggu berikutnya dan menyelesaikannya sebelum akhir pekan libur. Apa pun mungkin, tetapi ini adalah tebakan terbaik kami saat ini,” tambahnya.
Membandingkan Proses Persetujuan ETF Bitcoin dan EthereumÂ
Persetujuan yang diantisipasi untuk ETF ETH mengingatkan kita pada perjalanan panjang ETF Bitcoin (BTC). Proses untuk ETF Bitcoin dimulai pada Juli 2013 ketika Cameron dan Tyler Winklevoss, Pendiri bursa kripto Gemini, mengajukan aplikasi awal mereka ke SEC.
Tidak sampai Januari 2024, setelah hampir satu dekade pengawasan regulasi dan beberapa aplikasi, SEC akhirnya menyetujui 11 ETF Bitcoin.
Menarik paralel antara proses persetujuan ETF Bitcoin dan Ethereum, perlu dicatat bahwa setelah persetujuan ETF BTC, Ethereum mengalami reli signifikan, naik sebesar 9,1 persen, sementara Bitcoin berkinerja buruk.
Sekarang, dengan antisipasi persetujuan ETF ETH, Ethereum, altcoin terbesar kedua, menonjol di tengah penurunan pasar.
Pada saat penulisan, Bitcoin dan banyak kripto lainnya menunjukkan candlestick merah di grafik harian mereka. Sebaliknya, Ethereum berwarna hijau, mengalami kenaikan sederhana lebih dari 1 persen. Perbedaan dalam kinerja ini menyoroti dinamika pasar unik dan sentimen investor seputar Ethereum.
Selain itu, laporan terbaru oleh Farside Investors menyoroti bahwa ETF BTC spot mengalami dua hari berturut-turut outflows pada 13 dan 14 Juni, dengan total US$416,1 juta.
Tren ini menunjukkan pergeseran fokus dan kepercayaan investor, yang berpotensi membuka jalan bagi ETF Ethereum untuk menarik minat pasar setelah disetujui. [st]