Jaringan World Chain Tembus 6 Juta Transaksi dan 1.200 Akun Aktif

Jaringan Layer-2 berbasis Ethereum, World Chain, yang baru saja diluncurkan oleh Worldcoin, telah menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan dalam waktu singkat.

Berdasarkan data dari Alchemy, jaringan ini telah memproses lebih dari 6 juta transaksi dan mencatat 1.200 akun aktif yang telah menyelesaikan setidaknya satu transaksi.

Selain itu, 22 token telah diciptakan di jaringan ini, menunjukkan potensi besar di ruang DeFi.

Fokus pada Pengguna Manusia dan Efisiensi Skala

World Chain dibangun di atas Optimism Superchain, yang membantu memecahkan masalah skalabilitas yang sering dihadapi oleh jaringan blockchain. Salah satu fitur utama dari jaringan ini adalah fokusnya pada pengguna manusia.

Worldcoin menciptakan sistem di mana transaksi dari pengguna terverifikasi mendapatkan prioritas dibandingkan bot, dengan tujuan mengurangi kemacetan jaringan.

Hal ini membantu memastikan bahwa pengguna manusia memiliki akses lebih cepat ke ruang blok, sebuah solusi yang dapat meminimalkan biaya dan memaksimalkan efisiensi.

Selain itu, pengguna yang terverifikasi melalui identitas Worldcoin akan menerima alokasi gas gratis, yang mengurangi hambatan bagi pengguna kasual dalam bertransaksi.

Ini adalah pendekatan inklusif yang memungkinkan pengguna biasa untuk bertransaksi dengan biaya lebih rendah, sementara pengguna berat dan bot diharuskan membayar biaya transaksi.

Pertumbuhan Pesat dan Dukungan dari Ekosistem Kripto

Sejak diluncurkan, World Chain telah berhasil menciptakan 22 token baru, sebuah indikator penting dari kesiapannya untuk berkembang lebih jauh di dunia kripto. Token-token ini menawarkan peluang bagi para pengembang dan investor untuk berpartisipasi dalam ruang DeFi yang terus tumbuh.

Selain itu, fakta bahwa jaringan ini dapat menciptakan token dalam jumlah besar dalam waktu singkat menunjukkan bahwa arsitektur yang mendasarinya sangat efisien dan siap untuk skala lebih besar.

Selain mendukung pertumbuhan token, jaringan ini juga diharapkan untuk memainkan peran besar dalam meningkatkan skalabilitas Ethereum.

Sebagai Layer-2 yang berjalan di atas Ethereum, World Chain dapat memproses transaksi secara off-chain dan menyelesaikannya di Ethereum, mengurangi biaya dan mempercepat throughput transaksi tanpa mengorbankan keamanan.

Kolaborasi dengan Optimism dan Pengaruhnya pada Masa Depan

World Chain juga mendapat manfaat dari kolaborasinya dengan proyek-proyek lain seperti Optimism dan Base, yang mendukung keamanan, skalabilitas dan interoperabilitas jaringan ini.

Jaringan ini dirancang untuk menyelesaikan beberapa masalah mendesak dalam teknologi blockchain, seperti kemacetan dan biaya gas yang tinggi. Dengan solusi layer-2 seperti World Chain, transaksi menjadi lebih cepat dan lebih murah, sambil tetap mempertahankan keamanan dan desentralisasi Ethereum.

Dengan kapasitas pemrosesan yang dua kali lebih besar dari jaringan OP Mainnet, World Chain diharapkan mampu menangani lonjakan volume transaksi yang lebih besar di masa mendatang.

Ini menjadi penting mengingat lebih dari 10 juta pengguna aplikasi Worldcoin diharapkan untuk bermigrasi ke jaringan ini, sebuah langkah yang akan memacu adopsi lebih cepat.

Visi jangka panjang Worldcoin dengan World Chain adalah menciptakan sistem blockchain yang inklusif dan terdesentralisasi, di mana pengguna manusia mendapatkan prioritas dan biaya transaksi tetap rendah.

Dengan dukungan dari mitra-mitra teknologi terkemuka seperti Alchemy dan Elliptic, World Chain siap untuk menjadi salah satu jaringan blockchain paling efisien dan inovatif di ekosistem kripto.

Penggunaan token asli Worldcoin, WLD, juga memainkan peran penting dalam jaringan ini, di mana pengguna dapat membayar biaya transaksi dengan token ini.

Selain itu, dukungan untuk identitas digital yang diverifikasi melalui World ID memungkinkan jaringan ini untuk membedakan antara pengguna manusia dan bot, yang menjadi masalah besar di banyak jaringan blockchain. [st]

Terkini

Warta Korporat

Terkait