Kabar mengejutkan datang dari Tron, di mana sang CEO, Justin Sun, akan mengundurkan diri dari posisinya dan Tron Foundation nantinya akan dibubarkan pula.
Bukan tanpa alasan, keputusan tersebut datang setelah Sun ditunjuk sebagai duta besar WTO di Grenada.
Justin Sun Mundur dari Jabatan CEO Tron
Berdasarkan tweet resminya, Justin Sun juga membagikan tonggak pencapaian dari protokol Tron dan komitmennya selama duduk di posisinya.
(1/6)✉️Dear #TRONICS, developers, and all my friends:
I am thrilled to share with everyone about the significant milestone of the #TRON protocol and my appointment as the Ambassador.
📢The #TRON blockchain protocol is now essentially decentralized. pic.twitter.com/g9xh9WW0iE
— H.E. Justin Sun 🅣🌞🇬🇩 (@justinsuntron) December 17, 2021
Dalam tweet tersebut, Sun juga menyatakan bahwa protokol blockchain Tron akan sepenuhnya menjadi terdesentralisasi. Tron Foundation pun diketahui akan dibubarkan pada 25 Juli 2022 mendatang.
Sun telah ditunjuk sebagai duta besar WTO dan perwakilan tetap Grenada, yakni sebuah negara kepulauan yang dekat dengan Venezuela di Karibia timur.
Berdasarkan laporan dari U Today, Jumat (17/12/2021), Sun menyatakan bahwa tiga node super yang terkait dengannya, yaitu justinsuntron,” “BitTorrent” dan “µTorrent,” telah ditarik secara resmi.
Sebagai gantinya, komunitas Tron akan dijalankan oleh 27 perwakilan super.
Meski begitu, Sun tidaklah benar-benar menghilangkan keterlibatan dirinya di jaringan Tron.
“Saya tidak pensiun dari Tron, melainkan mengundurkan diri dari keterlibatan aktif untuk melayani sebagai pemimpin dan kini [menjadi] peran pendukung karena jaringan Tron telah benar-benar terdesentralisasi,” ujarnya.
Tentu saja, langkah yang diambil oleh Justin Sun ini akan membuat Tron menjadi lebih besar dan hebat. Ia pun mendapatkan ucapan selamat dari beberapa nama besar seperti Andre Cronje dari Yearn Finance dan Zhu Su, CEO dari Three Arrows Capital.
Analisa Teknikal TRX
Melirik grafik dari harga kripto Tron, TRX, ini masih terlihat dalam tekanan bearish karena mayoritas pasar kripto juga sedang melemah.
Potensi penemuan pijakan baru untuk melanjutkan harapan bullish adalah ada area support dan garis uptrend merah pada pemetaan di gambar.
Dalam kekhawatiran virus omicron dan langkah bank sentral AS, ini tampaknya masih akan sulit membangun struktur pemulihan selain di kisaran pemetaan ini.
Tentu saja, hal ini akan lebih mungkin saat pasar kripto secara keseluruhan mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan karena investor TRX tampaknya lebih fokus ke kondisi global dibandingkan hype semata.
Apa Itu Tron (TRX)?
Tron adalah proyek blockchain yang diluncurkan pada tahun 2017 silam, dirintis oleh Justin Sun. Berbeda dengan jenis blockchain lainnya, misalnya Ethereum, Tron menggunakan algoritma konsensus Delegated Proof-of-Stake (dPoS). Cara ini tergolong lebih efisien, karena simpul jaringan yang memvalidasi hanya beberapa pihak saja yang memiliki (stake) kripto TRX dengan jumlah tertentu. Pihak lain, bisa mem-vote validator itu menggunakan TRX mereka.
Hasilnya adalah kapasitas transaksi yang lebih banyak dengan kecepatan proses yang lebih tinggi daripada Ethereum. Tron juga memiliki fitur smart contract, yang memungkinkan pengembang membuat aplikasi, token dan beragam lainnya. [st]