Pergerakan harga Dogecoin saat ini sangat menarik untuk disimak. Nilai meme coin ini tercatat naik lebih dari 33 persen dalam satu pekan terakhir, menunjukkan tanda-tanda kebangkitan yang cukup signifikan.
Namun, kenaikan harga DOGE bukan hanya didorong oleh faktor tunggal. Ada sejumlah faktor penting lain yang turut memberikan dampak besar sekaligus menjadi katalis utama bagi potensi lonjakan berikutnya.
Alamat Aktif DOGE Melonjak Hingga 528 Persen
Salah satu faktor penting yang mempengaruhi kenaikan harga Dogecoin adalah lonjakan jumlah alamat aktif. Berdasarkan data on-chain dari platform Glassnode, pada 13 Mei lalu alamat aktif DOGE melonjak hingga 528 persen, dari 74.640 menjadi 469.477 address.
Peningkatan aktivitas jaringan ini bertepatan dengan pengumuman terbaru dari 21Shares, yang sebelumnya telah mengajukan pendaftaran DOGE Spot ETF yang telah diakui oleh SEC.
“SEC telah mengakui pengajuan Nasdaq untuk mencatatkan dan memperdagangkan saham 21Shares Dogecoin ETF, secara resmi memulai proses peninjauan untuk produk investasi yang diusulkan ini,” jelas mereka melalui akun X, Rabu (14/05/2025).
Kabar tersebut kemudian menjadi katalis utama lonjakan aktivitas jaringan sekaligus kenaikan harga DOGE. Dogecoin ETF dirancang untuk melacak harganya secara langsung, mengikuti jejak perusahaan besar lain seperti Bitwise dan Grayscale yang lebih dulu memasuki pasar ETF.
Open Interest DOGE Meningkat Tajam
Salah satu katalis penting yang berpotensi mendorong kenaikan harga Dogecoin selanjutnya datang dari data open interest untuk pasar futures. Berdasarkan laporan Glassnode, kontrak DOGE pada pasar futures melonjak lebih dari 60 persen dalam sepekan terakhir.
“Open interest DOGE pada pasar futures terus meningkat, naik sebesar +63,9 persen dalam tujuh hari terakhir, dari US$989 juta menjadi US$1,62 miliar,” ujar mereka di X, Selasa (13/05/2025).
Yang menarik, peningkatan ini justru terjadi saat harga DOGE sedang terkoreksi. Hal ini menunjukkan bahwa ada posisi spekulatif besar yang masih terbuka di pasar, menandakan potensi volatilitas tinggi dalam waktu dekat.
Biasanya, tren seperti ini patut diwaspadai, karena open interest yang tinggi sering kali menjadi sinyal bahwa para pelaku pasar kripto sedang bersiap menghadapi pergerakan besar. Dengan kata lain, meskipun terkoreksi, minat spekulatif terhadap meme coin ini tetap kuat dan bisa menjadi pemicu lonjakan berikutnya.
Prediksi Harga DOGE dan Potensi Altcoin Season 2025
Secara teknikal, harga DOGE saat ini tengah berjuang menembus level US$0,24. Menurut analis ternama, Trader Tardigrade, DOGE diperkirakan akan mengalami konsolidasi dalam beberapa hari ke depan sebelum mencoba menembus resistance level. Jika berhasil, potensi kenaikan harganya diprediksi bisa mencapai lebih dari 60 persen.
“Setelah menembus resistance level saat ini, target berikutnya untuk harga DOGE sekitar US$0,4,” tuturnya di X, Rabu (14/05/2025).
Selain faktor teknikal, kondisi pasar yang saat ini menunjukkan melemahnya dominasi Bitcoin juga menjadi katalis penting yang dapat mendorong kenaikan harga Dogecoin. Ada indikasi awal bahwa altcoin season 2025 akan segera dimulai.
Fenomena altseason ini biasanya berdampak positif tidak hanya pada aset tertentu, tetapi juga pada ekosistem secara keseluruhan. Dengan berbagai katalis kuat yang ada, DOGE berpotensi menjadi salah satu altcoin yang mencuri perhatian di tahun ini. [dp]