IKLAN

Karyawan Baidu Nambang Monero Pakai Komputer Perusahaan, Cuan Rp215 Juta

Nama karyawan itu adalah An Bang. Dia tertangkap basah menggunakan 200 komputer perusahaan di Baidu untuk menambang aset kripto Monero (XMR). Setelah aset itu dijual, dia dapat cuan hingga 100 ribu yuan, setara dengan Rp215 juta.

An Bang itu termasuk karyawan senior di Baidu. Bidang kerjanya khusus mengembangkan kemampuan mesin pencari terbesar di Tiongkok itu.

Antara April dan Juli 2018, ia mengunduh dan memasang skrip untuk menambang Monero ke sekitar 200 komputer perusahaan.

Cukup lama berselang, pihak manajemen Baidu curiga ketika melihat ada alur data tak biasa di komputer-komputer itu. Eh, ternyata ada banyak sekali Monero yang berhasil ditambang oleh An Bang.

Akhirnya Baidu melaporkan An Bang kepada pihak kepolisian, diadili dan dihukum penjara selama 3 tahun. Ketika dia ditangkap, diketahui bahwa An Bang sudah berhasil mengumpulkan dan menjual Monero senilai 100 ribu yuan.

“Selain dipenjara selama 3 tahun, An Bang diharuskan membayar denda sebesar 11 ribu yuan (Rp23 juta),” sebut media lokal Tiongkok Abacus News, 16 Maret lalu.

Monero memang cukup sangat popular selain aset kripto Bitcoin. Tak hanya karena volume perdagangannya yang tinggi, tapi juga kapitalisasi pasarnya yang besar (Rp9,2 triliun) dan kerap masuk di 20 besar aset kripto dunia versi Coinmarketcap.

BACA JUGA  Donasi Bitcoin Dipakai untuk Kampanye Presiden AS, Dampaknya pada XRP, Monero dan Big Eyes

Monero tergolong aset kripto “private“, karena teknologi blockchain-nya mampu menyamarkan setiap transaksi yang terjadi. [red]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait