Berdasarkan tweet dari Presiden ETF Store, Nate Geraci, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) kembali menunda keputusan untuk menyetujui opsi Spot Ethereum ETF. Keputusan ini melibatkan proposal dari beberapa perusahaan investasi terkemuka, termasuk Bitwise, Grayscale dan BlackRock iShares Ethereum Trust (ETHA).
Langkah ini menimbulkan spekulasi yang luas mengenai apakah SEC akan memberikan izin bagi produk investasi berbasis Ethereum ini, yang diyakini dapat membawa dampak signifikan pada pasar kripto.
Dengan penundaan yang terus terjadi, perhatian publik pun kini tertuju pada potensi dampak jika opsi ETF ini benar-benar disetujui. Rincian penundaan itu dapat dilihat dari situs SEC ini.
Ringkasnya, SEC sedang mengkaji apakah akan menyetujui atau menolak perubahan aturan yang diajukan oleh Bursa Efek New York (NYSE). Perubahan aturan ini bertujuan untuk memungkinkan pencatatan dan perdagangan opsi pada beberapa produk berbasis Ethereum, yaitu Bitwise Ethereum ETF, Grayscale Ethereum Trust, Grayscale Ethereum Mini Trust, serta produk-produk trust lainnya yang memegang Ether.
Proses dimulai pada 23 Juli 2024, ketika NYSE mengajukan perubahan aturan ini di bawah ketentuan Securities Exchange Act of 1934. Proposal ini kemudian diumumkan untuk komentar publik di Federal Register pada 13 Agustus 2024.
“Hingga sekarang, tidak ada komentar yang masuk dari publik. Pada 24 September 2024, SEC memutuskan untuk memperpanjang waktu evaluasi untuk mengkaji lebih lanjut proposal ini dan untuk menentukan apakah perubahan ini harus disetujui atau ditolak,” tulis SEC.
Tujuan utama dari perubahan ini adalah memungkinkan investor untuk memperdagangkan opsi berbasis Ethereum yang secara langsung terkait dengan produk-produk investasi dalam trust yang memegang Ethereum sebagai aset dasar.
Mengapa SEC Menunda Keputusan?
Penundaan yang dilakukan SEC untuk menyetujui opsi Ethereum ETFÂ ini disebabkan oleh kebutuhan untuk melakukan analisis yang lebih mendalam dan melibatkan masukan dari publik.
Keputusan SEC untuk membuka periode komentar publik menunjukkan pendekatan hati-hati regulator dalam mengevaluasi produk keuangan baru di sektor kripto.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa produk tersebut tidak hanya mematuhi peraturan yang ada, tetapi juga melindungi kepentingan investor dan menjaga integritas pasar.
Hal ini menunjukkan bahwa regulator ingin mendengarkan suara publik sebelum mengambil keputusan akhir terkait opsi Ethereum ETF ini.
Potensi Dampak Persetujuan Opsi Ethereum ETF pada Pasar Kripto
Jika opsi Ethereum ETF disetujui, dampaknya pada pasar kripto diperkirakan akan signifikan. Salah satu dampak utama yang dapat diantisipasi adalah peningkatan likuiditas Ethereum.
Persetujuan ini akan memberikan peluang kepada investor institusi untuk terlibat dalam pasar Ethereum dengan lebih mudah. Dengan meningkatnya partisipasi institusi, harga dan volume perdagangan Ethereum kemungkinan akan meningkat secara signifikan, memberikan stabilitas yang lebih besar pada pasar.
Di samping itu, persetujuan opsi Ethereum ETF dipandang sebagai bentuk legitimasi bagi aset digital di mata investor tradisional.
Melalui produk opsi ETF, Ethereum akan lebih mudah diakses oleh investor yang sebelumnya mungkin enggan untuk masuk ke pasar kripto karena risiko yang dirasa tinggi atau kurangnya regulasi.
Dengan adanya opsi ETF, investor tidak perlu membeli dan menyimpan Ethereum secara langsung, melainkan dapat berinvestasi melalui produk yang diatur dengan lebih ketat.
Mendorong Adopsi Institusional di Pasar Kripto
Adopsi produk seperti opsi Ethereum ETF juga berpotensi mendorong institusi keuangan besar untuk lebih terlibat di pasar kripto.
Dengan meningkatnya kepercayaan investor, perusahaan investasi seperti bank, dana pensiun dan hedge fund akan lebih terdorong untuk memasukkan aset digital dalam portofolio mereka.
Langkah ini dapat mendorong adopsi yang lebih luas terhadap aset kripto secara global dan meningkatkan stabilitas dalam jangka panjang.
Selain itu, masuknya investor institusi akan membawa dampak positif pada infrastruktur kripto secara keseluruhan.
Infrastruktur perdagangan yang lebih kuat akan mendukung likuiditas dan stabilitas yang lebih besar, menciptakan ekosistem yang lebih andal untuk seluruh pasar kripto. Dengan demikian, persetujuan ini bukan hanya tentang Ethereum itu sendiri, tetapi juga tentang menguatkan fondasi seluruh pasar kripto.
Tantangan dan Kekhawatiran yang Masih Ada
Meskipun ada banyak manfaat yang diantisipasi, beberapa pihak tetap skeptis terhadap persetujuan opsi Ethereum ETF ini.
Beberapa analis berpendapat bahwa masuknya investor institusi melalui produk opsi ETF dapat menyebabkan manipulasi harga yang lebih besar dan volatilitas yang lebih tinggi. Beberapa kekhawatiran juga muncul terkait dengan potensi risiko sistemik, terutama jika harga Ether (ETH) turun secara drastis.
Sebelumnya, opsi (option) untuk Spot Bitcoin ETF sudah mendapatkan lampu hijau dari SEC dan siap diperdagangkan di NYSE dan di Nasdaq. Ini memberikan pilihan tambahan bagi institusi yang ingin berinvestasi secara tak langsung ke BTC. [st]