Kripto Everscale Ada di Indodax, Ada Hadiah Senilai US$30 Ribu

Everscale, blockchain Asia terkemuka, telah mengumumkan bahwa kripto aslinya, EVER, telah terdaftar di salah satu bursa cryptocurrency terbesar di Indonesia, Indodax.

Memperingati listing tersebut, Everscale telah meluncurkan program hadiah dengan nilai total ebesar US$30.000 untuk dibagikan kepada pengguna yang membeli EVER di Indodax.

Program Hadiah Listing Kripto Everscale di Indodax 

Blockchain Everscale telah melanjutkan ekspansinya ke pasar utama Asia dengan menghadirkan EVER di Indodax.

Pengumuman listing ini dilakukan setelah press luncheon yang diadakan di Jakarta oleh perwakilan dari Everscale yang diadakan awal bulan ini.

Pada acara makan siang tersebut, pembicara utama memaparkan potensi Everscale sebagai katalis untuk evolusi keuangan di Indonesia dan tujuan hadirnya jaringan di wilayah tersebut.

Dengan pengumuman listing tersebut, kampanye Everscale di Indonesia telah dimulai dengan sungguh-sungguh. Mengingat skala operasi Indodax, listing tersebut merupakan terobosan bagi Everscale di Indonesia.

BACA JUGA  Oscar Darmawan: Bitcoin Akan Terus Menguat Saat Pandemi COVID-19

Akibatnya, jaringan telah meluncurkan program giveaway yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan kumpulan hadiah sebesar US$30.000.

Dalam program hadiah tersebut, ada dua kategori dalam pembagian hadiah yaitu: “Paus” dan “Ritel.”

Untuk berpartisipasi, pengguna harus membeli EVER di Indodax. Jumlah pembelian pengguna akan menentukan di kategori mana mereka akan termasuk.

Untuk kategori Paus, pengguna harus membeli setidaknya 50.000 EVER (maksimal 100.000 EVER akan dihitung sebagai pembayaran hadiah). Dan untuk kategori Ritel, pengguna harus membeli minimal 500 EVER (maksimal 2.000 EVER akan dihitung sebagai pembayaran hadiah).

Setelah pengguna membeli EVER di Indodax, mereka akan diminta untuk menahannya (HODL) dalam jangka waktu tertentu.

Untuk Paus, periode penahanan adalah dari tanggal 7 hingga 21 September. Untuk Ritel, periode penahanan akan berlangsung dari tanggal 21 September hingga 21 Oktober.

BACA JUGA  Setelah Indodax, Siapa Korban Keganasan Lazarus Group Berikutnya?

Setelah periode penahanan berakhir, pengguna akan menerima bagian mereka dari kumpulan hadiah tersebut.

Nantinya, hadiah akan didistribusikan sesuai dengan formula berikut, yakni jumlah EVER yang dibeli pengguna di Indodax akan dibagi dengan jumlah total pembelian pengguna EVER dan kemudian dikalikan dengan jumlah total hadiah. Kategori Paus akan memiliki kumpulan hadiah US$10.000, dan kategori Ritel akan memiliki kumpulan hadiah US$20.000.

Ketika dihubungi tentang daftar dan program hadiah, Henri Morgan, salah satu Pendiri dan Ketua dari IndoCoin dan Anggota subgovernance Indonesia Everscale, mengatakan bahwa listing ini adalah momen besar dalam sejarah jaringan.

“Indodax melayani basis pengguna yang besar dan merupakan cara sempurna bagi Everscale untuk diperkenalkan ke pasar Indonesia yang lebih luas. Kami sangat senang dapat memberi penghargaan kepada pemegang token EVER dan sangat senang dengan apa yang kami miliki di Indonesia ke depan,” tambah Henri. [st]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait