Bursa kripto OKEx, salah satu bursa terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan terlapor (reported volume), menggelar initial exchange offering (IEO) atau token sale perdana untuk proyek Blockcloud dan token BLOC melalui platform OK Jumpstart pada Rabu (10/04). BLOC ludes terjual hanya dalam satu detik, menurut cuitan akun resmi Twitter bursa tersebut.
Kurs untuk token sale BLOC adalah 1 OKB (native token bursa OKEx) senilai 400 BLOC, di mana harga OKB dipatok sekitar US$2. Suplai untuk token sale tersebut adalah 500 juta BLOC, yang artinya Blockcloud dan OKEx berhasil mengurun dana hingga US$2,5 juta menurut kurs tersebut.
Pengguna OKEx boleh membeli minimal 100 ribu BLOC senilai US$500, atau maksimal 1 juta BLOC senilai US$5 ribu. Pengguna yang berhasil membeli BLOC dapat memperdagangkan token tersebut terhadap token OKB mulai hari Rabu (10/04) lalu, sedangkan trading pair BLOC/USDT dibuka mulai Kamis (11/04).
Selain cuitan yang menyatakan batas pembelian BLOC tercapai dalam satu detik, OKEx juga mengumumkan melalui surel kepada komunitas bahwa harga BLOC meroket hingga 1.600 persen, dari harga awal yang dipatok sebesar 0,0025 OKB menjadi 0,04 OKB saat pasar dibuka.
Token sale BLOC menggunakan metode yang berbeda dengan bursa kripto lain. Alih-alih pengguna berlomba-lomba membeli token, mereka harus berlangganan atau mengunci jumlah OKB yang ingin dibelanjakan pada token sale tersebut. Selain itu, pengguna yang ingin membeli BLOC harus menyimpan setidaknya 500 OKB setiap hari, atau 2.500 OKB agar lebih aman, selama satu minggu sebelum token sale dibuka.
Batas maksimal penjualan BLOC diumumkan sebelum token sale digelar. Begitu batas itu tercapai, sesi pembelian, yang ditetapkan paling lama berjalan 30 menit, berakhir dan pembagian dimulai. Setelah itu, suplai total BLOC didistribusikan sesuai jumlah pengguna yang sudah mengunci OKB mereka, beserta jumlah OKB yang disimpan masing-masing pengguna selama seminggu terakhir.
Berkat token sale Blockcloud itu, OKEx menjadi anggota terbaru kelompok bursa dengan token sale “secepat kilat,” bahkan mengalahkan token sale VeriBlock bursa Bittrex yang habis dalam 10 detik dan juga penjualan token Fetch.AI oleh Binance yang ludes dalam 22 detik.
Tidak heran, sejumlah pengguna OKEx yang berminat ikut dalam token sale Blockcloud kecewa. Seorang pengguna Twitter mempertanyakan bagaimana caranya bisa menang hanya dalam satu detik. Pengguna Twitter lain berkata untuk membaca cuitan pengumuman saja sudah butuh tiga detik, apalagi untuk ikut dalam token sale.
Berbeda dengan Binance Coin (BNB) yang pernah melonjak 60 persen 30 hari sebelum proyek Binance Launchpad diumumkan, dan juga Huobi Token yang meningkat 88 persen sebelum penggelaran IEO perdananya, token OKB justru longsor pada hari-hari sebelum token sale Blockcloud digelar.
Native token OKEx tersebut turun dari US$2,41 pada 4 April menjadi US$1,87 saat penjualan BLOC berlangsung, atau menurun sekitar 22,5 persen dalam rentang waktu tujuh hari. Sejak perdagangan dibuka, harga BLOC menurun 40 persen terhadap USDT. [cryptonews.com/cryptopotato.com/ed]