IKLAN

Lama Tertidur, Akun X Satoshi Nakamoto Kini Bangun Kembali

Dalam perkembangan yang mengejutkan, tokoh misterius di balik Bitcoin, yang dikenal dengan nama samaran Satoshi Nakamoto, telah kembali muncul di media sosial.

Akun Twitter, sekarang X, dengan username @satoshi, yang telah lama dikaitkan dengan Nakamoto, baru-baru ini memecah kesunyian, menandai kiriman pertamanya sejak tahun 2018.

Kembalinya yang tidak terduga ini telah mengirimkan gelombang kejut melalui komunitas kripto, memicu rasa ingin tahu dan spekulasi.

Akun X Satoshi Nakamoto Bangun Kembali

Username @satoshi memiliki arti penting dalam dunia kripto, karena banyak yang percaya bahwa pemiliknya adalah pencipta Bitcoin, Satoshi Nakamoto.

Nakamoto, baik sebagai individu atau kelompok, menulis whitepaper Bitcoin yang revolusioner pada tahun 2008, memperkenalkan konsep teknologi blockchain dan mata uang digital kepada dunia.

Namun, sejak saat itu, Satoshi Nakamoto telah menjaga kerahasiaannya, secara bertahap menjauh dari keterlibatan publik, dan akhirnya menghilang dari forum online sekitar tahun 2010.

BACA JUGA  Terpopular Sepekan: Ethereum Diprediksi Meroket hingga ETH Mencoba Bangkit

“Saya kembali. Mari kita jelajahi beberapa wilayah Bitcoin yang belum dijelaskan dalam whitepaper asli. Tetap pantau,” ujar akun tersebut.

Crypto Potato melaporkan bahwa tweet ini, yang muncul setelah tertidur selama lima tahun, telah menarik perhatian besar, mengumpulkan lebih dari lima juta tampilan dan memicu diskusi di dalam komunitas kripto.

Reaksi terhadap kembalinya Satoshi Nakamoto bervariasi dari rasa ingin tahu hingga skeptisisme. Tokoh-tokoh terkemuka dalam dunia kripto, termasuk analis Adam Cochran dan bursa Kraken, ikut berpartisipasi dalam percakapan ini.

Peringatan telah dikeluarkan agar tidak mengklik tautan apa pun yang dibagikan oleh akun @satoshi, karena ada risiko penipuan.

BACA JUGA  Minat pada ETF Bitcoin Merosot, Gegara Memecoin?

Banyak pengguna meyakini bahwa Satoshi Nakamoto yang sebenarnya tidak akan mengorbankan anonimitasnya atau menggunakan aplikasi yang berpotensi mengancam keamanan, sehingga beberapa orang menyebut akun ini sebagai palsu atau mungkin upaya larping (permainan peran langsung).

Misteri seputar identitas Satoshi Nakamoto telah berlanjut selama lebih dari satu dekade. Meskipun klaim oleh ilmuwan komputer Australia, Craig Wright, bahwa dia adalah Nakamoto, keraguan dan kontroversinya terus berlanjut.

Pengacara kripto, John E. Deaton, telah menyatakan keraguan terhadap klaim Wright, menyoroti kompleksitas seputar identitas sejati Satoshi Nakamoto.

Deaton mengusulkan bahwa meskipun Wright mungkin memiliki pengetahuan atau keterlibatan terkait Nakamoto, pribadinya dianggap terlalu kontroversial untuk sosok pencipta sejati Bitcoin. [st]

 


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait