Bitget Wallet resmi meluncurkan Bitget Wallet Card, kartu pembayaran kripto yang digratiskan dari biaya transaksi, berkat kerja sama dengan Mastercard dan penyedia infrastruktur pembayaran on-chain Immersve.
Kartu berbasis digital-first ini dapat digunakan di lebih dari 150 juta merchant yang menerima Mastercard di seluruh dunia, menjadikannya salah satu inisiatif terluas untuk adopsi kripto pada jaringan pembayaran arus utama.
Kolaborasi Bitget dan Mastercard Buka Jalan Transaksi Kripto Real-Time
Lewat pendekatan digital-first, pengguna cukup mendaftar daring, menyelesaikan verifikasi identitas, lalu mengaktifkan kartu dalam hitungan menit. Setelah aktif, kartu dapat segera ditambahkan ke Apple Pay maupun Google Pay tanpa perlu menunggu kiriman fisik.
Pendanaan kartu dilakukan melalui konversi instan aset kripto ke fiat di blockchain, memanfaatkan protokol Immersve dan program Mastercard Digital First. Dengan mekanisme tersebut, transaksi diproses real-time sementara kepatuhan Know Your Customer (KYC) dan Anti-Money Laundering (AML) tetap terjaga.
Bitget Wallet juga menyiapkan skema insentif tambahan, hadiah berbasis volume transaksi, bunga untuk saldo kripto yang menganggur, serta bonus satu kali bagi pengguna yang menuntaskan KYC.
“Pembayaran kripto harus semulus dan seaman transaksi tradisional. Kami melihat permintaan besar untuk utilitas kripto di dunia nyata, dan kolaborasi dengan Mastercard dan Immersve menyediakan infrastruktur untuk mewujudkannya,” ujar Chief Marketing Officer Bitget Wallet, Jamie Elkaleh, dilansir dari Crypto News.
Ekspansi Bertahap dan Komitmen Keamanan
Peluncuran perdana difokuskan pada Inggris dan Uni Eropa sebelum diperluas ke Amerika Latin, Australia, dan Selandia Baru. Bitget menilai wilayah tersebut memiliki adopsi dompet digital tinggi sekaligus kerangka regulasi yang relatif jelas.
Di sisi lain, Mastercard menegaskan komitmennya mengintegrasikan aset digital ke ekosistem pembayaran global.
Immersve, sebagai penerbit kartu, menjamin seluruh konversi on-chain dilaksanakan melalui kontrak pintar yang diaudit, sehingga risiko kegagalan transaksi ditekan seminimal mungkin.
Model ini berbeda dari kartu kripto terdahulu yang kerap mengharuskan dana dipindahkan terlebih dahulu ke rekening kustodian atau dompet terpusat. Dengan skema swap langsung, saldo kripto pengguna hanya berubah pada saat terjadi transaksi, bukan saat top-up.
Mengapa langkah ini penting? Bitget Wallet, yang awalnya dikenal sebagai dompet non-kustodial, memperluas fungsinya agar pengguna tak perlu memindahkan aset ke penyedia lain untuk belanja harian.
Di tengah persaingan bursa kripto memperluas layanan keuangan ritel, integrasi penuh dengan Mastercard memberi Bitget keunggulan distribusi dan reputasi keamanan tingkat perbankan.
Selanjutnya, Bitget menargetkan peningkatan volume transaksi harian lewat serangkaian kampanye edukasi dan imbalan cashback. Perusahaan juga berencana menambah pilihan kripto yang didukung, sembari membuka kanal dukungan pelanggan 24/7 untuk wilayah baru. [st]