Alamat dompet kripto yang dikaitkan dengan perusahaan investasi institusional Galaxy Digital dilaporkan menyetor US$125 juta dalam bentuk stablecoin USDC ke platform perdagangan derivatif terdesentralisasi Hyperliquid dalam dua hari terakhir.
Berdasarkan data dari Hypurrscan.io, alamat dompet dengan identitas awal 0xcaC1 tersebut langsung melakukan sejumlah aksi perdagangan agresif setelah dana masuk.
Dompet itu membeli aset kripto utama dan memecoin seperti Ethereum (ETH), Bitcoin (BTC), HYPE, PUMP dan FARTCOIN di pasar spot Hyperliquid.
Secara bersamaan, alamat yang sama juga membuka posisi short terhadap sejumlah aset yang dibeli, termasuk BTC, ETH, PUMP dan FARTCOIN, serta menambahkan DOGE dan token S ke dalam daftar instrumen short selling.
Langkah ini dipandang sebagai strategi lindung nilai (hedging) yang mengombinasikan posisi beli dan jual dalam jumlah besar terhadap aset serupa.
Strategi semacam ini dikenal luas di kalangan institusi sebagai upaya menciptakan posisi pasar yang netral, dengan tujuan meraih keuntungan dari fluktuasi harga tanpa terlalu terekspos terhadap risiko ekstrem arah pasar.
Galaxy Digital Gerakkan US$125 Juta dalam Dua Hari
Galaxy Digital merupakan perusahaan yang didirikan oleh mantan eksekutif Wall Street, Mike Novogratz, dan telah lama dikenal sebagai salah satu institusi keuangan besar yang aktif berinvestasi dalam ekosistem kripto.
Keterlibatan mereka dalam ekosistem Hyperliquid dinilai menjadi validasi penting atas potensi platform DeFi tersebut.
Menurut data dari Hypurrscan.io, aktivitas dimulai sejak dua hari terakhir, ketika dompet 0xcaC1 menyetor US$125 juta dalam bentuk USDC. Tanpa jeda panjang, dana itu langsung digunakan untuk membeli sejumlah aset di pasar spot.
Namun tak berhenti di situ, posisi short dibuka dalam jumlah besar secara simultan terhadap sebagian besar aset yang dibeli.
Analis menyebut pola ini mencerminkan pendekatan institusional berbasis kuantitatif, di mana pelaku pasar mengincar perbedaan harga dan volatilitas jangka pendek, alih-alih hanya mengandalkan kenaikan nilai aset semata. Strategi ini juga menjadi bentuk pengelolaan risiko terhadap potensi tekanan pasar yang tidak terduga.
Langkah tersebut sekaligus menunjukkan bahwa platform seperti Hyperliquid kini mampu menyediakan likuiditas dan efisiensi eksekusi yang diperlukan oleh investor skala besar. Hal ini menjadi sinyal penting bagi perkembangan sektor DeFi yang selama ini masih didominasi oleh investor ritel.
Sinyal Kuat untuk DeFi
Hyperliquid, sebagai protokol derivatif on-chain, belakangan menarik perhatian karena menawarkan eksekusi cepat, tanpa gas fee, serta mendukung perdagangan spot dan derivatif dalam satu antarmuka.
Keterlibatan institusi seperti Galaxy Digital diperkirakan akan meningkatkan kepercayaan pasar terhadap keamanan dan skalabilitas platform tersebut.
Selain itu, pemilihan aset seperti HYPE, FARTCOIN dan PUMP dalam strategi perdagangan ini juga menimbulkan spekulasi bahwa Galaxy Digital tidak hanya fokus pada aset blue chip seperti BTC dan ETH, melainkan juga mulai memperhitungkan potensi token berisiko tinggi namun likuid.
Sumber dari internal industri menilai masuknya dana sebesar ini ke Hyperliquid akan meningkatkan kedalaman pasar dan menjadi daya tarik bagi investor lain untuk mengikuti langkah serupa.
Dengan data dari Hypurrscan.io yang menunjukkan transparansi dan pergerakan modal secara on-chain, komunitas kini memiliki akses untuk memantau langsung aktivitas institusional dalam DeFi secara real-time.
Langkah ini memperkuat tren baru di mana perusahaan manajemen aset besar mulai beroperasi secara aktif dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi, sekaligus menciptakan dinamika baru antara modal institusional dan inovasi protokol terbuka. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.