Memecoin PEPE Diprediksi Mengalami Lonjakan Hingga 50 Persen

Memecoin PEPE diprediksi akan mengalami lonjakan harga hingga 50 persen dalam waktu dekat. Proyeksi ini didorong oleh peningkatan volume perdagangan dan aktivitas para investor besar yang memperlihatkan tren bullish. Investor di pasar kripto optimis terhadap potensi kenaikan lebih lanjut dari memecoin ini.

Memecoin PEPE, salah satu token yang popular di kalangan penggemar meme token, menunjukkan potensi kenaikan harga yang kuat. Berdasarkan analisis terbaru, pola segitiga simetris yang terlihat dalam grafik perdagangan PEPE menandakan bahwa lonjakan harga bisa segera terjadi.

memecoin PEPE di antara memecoin besar lainnya

Biasanya, pola ini sering diartikan sebagai sinyal pergerakan harga yang signifikan. Seorang analis terkenal, CryptoBull, melalui unggahannya di media sosial X, menyatakan bahwa jika harga PEPE berhasil bertahan di atas garis tren saat ini, ada kemungkinan besar bahwa memecoin ini akan mengalami kenaikan harga antara 40 hingga 50 persen dalam jangka pendek. Momentum ini didukung oleh peningkatan volume perdagangan yang terus meningkat.

analisis memecoin PEPE terbaru

Dalam beberapa hari terakhir, harga PEPE telah naik lebih dari 6 persen, memperlihatkan momentum yang positif di pasar. Selama 30 hari terakhir saja sudah terbang lebih dari 35 persen.

Pergerakan harga ini sejalan dengan tren yang lebih luas di pasar kripto, di mana beberapa mata uang kripto utama seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) juga mengalami kenaikan. Bitcoin sendiri baru saja masuk ke zona penting karena sukses naik ke atas US65 ribu.

Harga Bitcoin Sentuh US$65 Ribu, Berikutnya akan Terpengaruh Banyak Faktor Katalis

Para investor memandang ini sebagai indikasi bahwa pasar sedang berada dalam fase bullish, yang berarti potensi keuntungan lebih lanjut mungkin akan terus berlanjut. Seperti yang sering terjadi dalam dunia kripto, tren seperti ini bisa menjadi pemicu pergerakan harga yang lebih besar di masa mendatang.

Aktivitas para whale atau investor besar di memecoin PEPE juga menunjukkan tren akumulasi yang menarik. Para whale telah mengakumulasi lebih dari US$5 juta dalam stablecoin, yang mengindikasikan kepercayaan mereka terhadap masa depan token ini. Jika dianalogikan, tindakan para whale ini mirip dengan saat mereka “mengisi bahan bakar” untuk perjalanan yang lebih panjang, semakin banyak akumulasi, semakin besar kemungkinan harga akan melonjak di kemudian hari.

Di pasar kripto, pola serupa pernah terjadi pada Bitcoin (BTC). Pada tahun 2016, misalnya, Bitcoin bergerak dalam kisaran harga yang sempit selama lebih dari tiga bulan. Namun, beberapa minggu sebelum Pemilihan Presiden AS, harga Bitcoin mulai meroket, dan nilainya hampir dua kali lipat dalam beberapa bulan berikutnya. Hal yang sama terjadi lagi pada tahun 2020, ketika Bitcoin bergerak datar selama hampir setengah tahun sebelum akhirnya melonjak hanya tiga minggu sebelum pemilihan.

Gelagat Pepecoin Berikutnya Usai Arthur Hayes Beli PEPE US$250 Ribu

Selain itu, analis kripto lainnya, Crypto Zeus, juga melihat tren bullish yang kuat untuk memecoin PEPE. Dalam analisis terbarunya, dia menekankan bahwa PEPE dapat mengalami momentum kenaikan yang signifikan dalam beberapa hari mendatang.

Ia menambahkan bahwa investor jangka panjang harus tetap optimis terhadap potensi pertumbuhan PEPE, terutama dengan adanya tren positif dari indikator teknikal yang mendukung proyeksi tersebut.

“PEPE menunjukkan optimisme yang kuat hari ini. Beberapa sinyal positif mulai terlihat. Kita akan menghadapi minggu yang penting ke depan,” tulisnya di X, Senin (14/10/2024). Ia pun melampirkan video analisis harga Pepecoin itu.

Prospek harga PEPE diperkirakan akan terus naik dalam jangka pendek, terutama dengan adanya dukungan dari para whale dan volume perdagangan yang terus meningkat. Jika momentum ini berlanjut, harga PEPE bisa mencapai sasaran harga antara US$0,000015 hingga US$0,00002 dalam waktu dekat.

Sementara itu, melirik kembali analisis memecoin PEPE oleh CobraVanguard yang diunggah di TradingView pada 30 September 2024 lalu, rasanya masih relevan dengan kondisi saat ini. Analis popular itu menyebutkan PEPE tampil terkonsolidasi di pola bullish.

Pada grafik tampak PEPE sudah breakout di atas garis pola sejak awal Oktober 2024 dan sekarang masih berada di zona itu.

Dalam rentang waktu pendek, dengan harganya saat ini di kisaran US$0,00001064, token bersimbol katak hijau ini tampak menguji resistensi penting, yakni US$0,00001196, berdasarkan data dari indikator Fib Retracement.

Sebelumnya pada 9 Oktober 2024, Alan Santana di X turut ikut menerangkan bagaimana arah gerakan memecoin PEPE ini.

Ia menggambarkan pola pergerakan harga perdagangan PEPE/USDT, bahwa pasar sedang mengalami fase penurunan setelah sebelumnya mengalami fase kenaikan (bullish).

“Pergerakan penurunan dimulai sekitar awal Agustus, dan kemudian pada 5 Agustus, fase penurunan tersebut berakhir, yang diikuti oleh kenaikan harga hingga 29 September. Ini digambarkan sebagai fase bullish yang ringan, berlangsung selama 55 hari. Namun, tren bullish ini tiba-tiba berakhir, dan pasar mengalami aksi bearish yang signifikan, hanya dalam waktu 9 hari,” tulisnya.

Dalam analisis ini, ada perkiraan bahwa pergerakan bearish ini bisa berlangsung lebih lama, antara 22 hingga 27 hari, seiring dengan terjadinya “suhu” tertinggi yang lebih rendah pada September dibandingkan Juli, serta titik terendah yang lebih rendah di Oktober dibandingkan Agustus. Pola ini diartikan sebagai sinyal bahwa tren penurunan besar sedang berlangsung, yang berpotensi meluas ke seluruh pasar. [ps]

Terkini

Warta Korporat

Terkait