IKLAN

Mengapa Dominasi Bitcoin Melorot 3 Bulan Berturut-turut?

Di tengah crypto winter yang begitu menusuk, dominasi Bitcoin (BTC) diketahui telah melorot 3 bulan berturut-turut, di bawah 40 persen.

Aset kripto Bitcoin sampai hari ini masih menjadi kripto utama dengan kapitalisasi pasar terbesar, jauh mengungguli kripto di posisi kedua, Ether (ETH).

Berdasarkan data CoinMarketCap, kapitalisasi pasar (caps) BTC sebesar US$323,54 milyar, sementara Ether sebesar US$150,32 milyar. Caps Bitcoin lebih dari dua kali lipat dari Ether.

Dominasi Bitcoin (BTC) Kian Lesu 

Berdasarkan laporan Bitcoin Newscaps Bitcoin saat ini mewakili 38,3 persen dominasinya di pasar kripto. Ini kian menurun dalam tiga bulan terakhir.

Pada masa awal valuasinya, dominasi Bitcoin mencapai lebih dari 90 persen di pasar kripto, dimulai dari tahun 2010 sampai November 2014.

Sejak itu, persentase terus turun di bawah 90 persen, namun tetap lebih tinggi dari 80 persen hingga bulan Maret 2017.

BACA JUGA  Harga Bitcoin Masih Terpukul, Apakah Akan Jatuh di Bawah US$40.000?

Sekadar informasi, dominasi pasar kripto adalah ukuran relatif kapitalisasi koin dibandingkan dengan keseluruhan kapitalisasi pasar dari keseluruhan ekonomi kripto.

Ini juga biasanya digunakan untuk menilai seberapa besar pengaruh pergerakan harga Bitcoin terhadap harga aset kripto lain.

Semakin besar persentase dominasi Bitcoin, semakin besar kemungkinan pergerakan harga altcoin mengikuti pergerakan harga BTC.

Dominasi Bitcoin

Pada bulan ulan Januari 2015, Maret 2016, Mei 2016, dan September 2016 dominasi BTC sempat turun di bawah 80 persen, di mana mulai banyak aset kripto yang bermunculan saat itu.

Sejak Tiongkok menindak keras industri kripto, termasuk penambangan, sampai detik ini, dari 15 Mei 2021 sampai 27 Agustus 2022, persentase dominasi mencoba bertahan di kisaran 40 persen.

Dan saat ini, persentase dominasi Bitcoin sudah berada di bawah 40 persen selama tiga bulan berturut-turut, dari September hingga November 2022, yang kali terakhir terjadi pada Mei 2018.

BACA JUGA  Robert Kiyosaki: Saya Justru Senang Harga Bitcoin Semakin Murah

Ethereum

Sementara itu, dominasi dari Ethereum justru telah mengalami kenaikan yang menarik sejak tahun 2020.

Sejak Januari 2020, dominasi Ethereum melesat 130,86 persen, sementara BTC telah turun konsisten sebesar -41,96 persen di masa yang sama.

Sejak dua tahun terakhir, minat investor telah banyak terpecah yang membuat dominasi Bitcoin menurun drastis, seperti terhadap kripto Ethereum, Binance Coin (BNB), USDT dan bahkan Dogecoin (DOGE).

Dapat dikatakan, ini bisa menjadi kabar baik bagi para pendukung altcoin karena semakin kecil dominasi BTC, maka akan semakin kecil ketergantungan nasib mereka pada pergerakan harga kripto utama tersebut. [st]

 

 


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait