Mengapa harga Bitcoin terus turun? Harga kripto nomor wahid itu tertahan di US$20.000 setelah pertemuan tahunan bank sentral AS di Jackson Hole.
Sebelumnya, harga terjebak di rentang gerak multi-hari dari tanggal 20 sampai 25 Agustus, di kisaran low mingguan setelah ambruk dari level US$25.000.
Harga Bitcoin Terus Turun
Berdasarkan laporan Cointelegraph, komentar hawkish dari Ketua the Fed, Jerome Powell, telah membawa dorongan kuat pada nilai dolar AS (DXY).
karena DXY terus naik, dampak dari isyarat The Fed yang akan terus menaikkan suku bunga pada rapat FOMC mendatang, yang diperkirakan akan menaikkan 50-75 basis poin.
Dan bagi Bitcoin dan aset kripto lain, suku bunga rendah adalah satu-satunya syarat untuk melanjutkan long bull run.
Sementara itu, DXY kemungkinan akan terus menguat hingga akhir tahun 2023, hingga 112 basis poin.
Nilai dolar AS yang terus menguat menguntungkan AS, karena bisa menekan biaya impor dalam rangka menekan inflasi domestik hingga 2 persen sesuai target bank sentral.
Setelah Powell pada 26 Agustus 2022 lalu berbicara di simposium Jackson Hole, harga Bitcoin langsung ambrol dari kisaran US$21.852 (26 Agustus 2022 pukul 20.03 WIB), menjadi US$19.950 (27 Agustus 2022, pukul 12.14 WIB).
“Selain itu, kemungkinan besar akan ada beberapa pelunakan kondisi untuk pasar tenaga kerja. Sementara tingkat suku bunga yang lebih tinggi, pertumbuhan yang lebih lambat dan kondisi pasar tenaga kerja yang lebih lemah akan menurunkan inflasi. Hal itu juga akan membawa penderitaan bagi rumah tangga dan bisnis. Ini adalah biaya yang tidak menguntungkan dari [upaya] mengurangi inflasi. Tetapi kegagalan untuk memulihkan stabilitas harga akan mengarah ke penderitaan yang jauh lebih besar,” ujar Powell dalam pidato di simposium Jackson Hole.
Ia pun menambahkan bahwa, pengetatan kuantitatif kemungkinan akan diterapkan dalam beberapa waktu. Ini adalah apa yang memicu dorongan jual hebat di aset berisiko seperti saham dan kripto, termasuk menjawab mengapa harga Bitcoin terus turun.
Menanggapi pidato tersebut, pendukung Bitcoin Will Clemente mengatakan bahwa Powell tidak mengatakan sesuatu yang berarti di simposium itu. Semua terlihat sama saja seperti yang biasa dilakukan bank sentral.
Dan pada saat penulisan, harga BTC mencoba pulih ringan di kisaran US$20.000, namun masih belum menunjukkan adanya tanda pemulihan. Sehingga, dorongan bearish masih membayangi dari sisi teknikal dan fundamental. [st]
