Analis finansial, Michael Byrne menilai bahwa Exchange Traded Fund (ETF)bernilai crypto Ether (ETF) menandai perkembangan signifikan dalam dunia investasi cryptocurrency.
Dalam kajian di laman Tipranks belum lama ini, Byrne menjelaskan bahwa ETF ini memungkinkan investor untuk mendapatkan eksposur ke ETH, tanpa perlu memahami kompleksitas memiliki dan mengamankan crypto di dompet pribadi.
“Daya tarik dari ETF bernilai crypto ETH jelas, di mana investor dapat mendapatkan paparan terhadap Ethereum melalui akun perantara atau akun pensiun mereka tanpa harus menyimpannya sendiri di dompet kripto, langkah yang mungkin menakutkan bagi beberapa investor,” terang sang analis.
Dia melanjutjan, ETF Ethereum juga berarti bahwa jenis investor ini tidak perlu membuka akun terpisah di bursa kripto terpusat seperti Coinbase untuk berinvestasi.
Byrne merujuk pengalaman mereka yang pernah kehilangan uang karena runtuhnya bursa crypto terpusat di masa lalu, gagasan mengamanahkan kepemilikan mereka kepada ETF yang diatur mungkin terasa sebagai alternatif yang lebih aman.
“Membeli dan menyimpan Ethereum sendiri melibatkan risiko tertentu, karena seseorang dapat kehilangan sebagian atau seluruh kepemilikan mereka jika diretas atau jika mereka berinteraksi dengan kontrak pintar jahat melalui tautan phishing.”
Pada tahun ini, Ethereum telah mengalami lonjakan sekitar 32 persen, menjadikannya prospek menarik bagi investor di seluruh dunia.
Lonjakan popularitas Ethereum ini bersamaan dengan diperkenalkannya beberapa ETF Ethereum futures di Amerika Serikat.
Byrne mengatakan, penting untuk memahami bahwa ETF ini menginvestasikan dalam kontrak futures Ethereum daripada secara langsung memegang cryptocurrency.
Sementara ETF Ethereum spot yang memegang aset nyata sedang dalam perhatian, mereka belum menerima persetujuan dari Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC).
Menurut Byrne, dari sisi regulasi ETH agak berbeda dari Bitcoin, karena SEC telah menyetujui ETF Bitcoin futures. Namun, ETF Bitcoin spot tetap menjadi kemungkinan di masa depan.
Kendati menawarkan keamanan, penting untuk dicatat bahwa investasi Ethereum datang dengan biaya. Rasio biaya yang relatif tinggi membuat mereka lebih mahal dibandingkan dengan langsung memegang Ethereum dalam dompet pribadi.
Selain itu, volatilitas inherent Ethereum berarti bahwa ETF-ETF ini tidak kebal terhadap fluktuasi harga.
ETF bernilai crypto ETH baru ini menawarkan alternatif yang nyaman untuk investasi, investor sebaiknya dengan cermat menimbang biaya dan manfaatnya sebelum memutuskan apakah mereka layak untuk dibeli.
Eksplorasi Pilihan ETF Bernilai Crypto ETH
Beberapa ETF Ethereum telah memasuki pasar, masing-masing dengan karakteristik dan biaya uniknya sendiri. Berikut adalah beberapa opsi menonjol:
- VanEck Ethereum Strategy ETF (EFUT): Dengan hampir US$8 juta dalam aset di bawah pengelolaan dan rasio biaya sebesar 0,66 persen, ETF ini menawarkan cara yang relatif hemat biaya untuk mengakses kontrak futures Ethereum.
- ProShares Ether Strategy ETF (EETH): Dengan US$6,5 juta dalam aset di bawah pengelolaan dan rasio biaya sebesar 0,95 persen, EETH ditujukan untuk investor yang mencari manajemen aset tradisional.
- Bitwise Ethereum Strategy ETF (AETH): Meskipun memiliki aset di bawah US$1 juta dan rasio biaya sebesar 0,85 persen, pengalaman Bitwise dalam ruang crypto menambahkan kredibilitas pada opsi ini.
- Bitwise Bitcoin and Ether Equal Weight Strategy ETF (BTOP): ETF ini menyeimbangkan kontrak futures Ethereum dan Bitcoin secara merata, memberikan opsi yang mudah dipahami bagi investor yang tertarik pada kedua aset. Namun, memiliki aset di bawah US$1 juta dan rasio biaya sebesar 0,85 persen.
- Valkyrie Bitcoin and Ether Strategy ETF (BTF): BTF memungkinkan investor untuk mendiversifikasi secara merata antara Bitcoin dan Ethereum, menawarkan sekitar US$26 juta dalam aset di bawah pengelolaan. Namun, rasio biaya sebesar 1,20 persen adalah yang tertinggi di antara ETF-ETF ini.
- ProShares Bitcoin & Ether Market Cap Weight Strategy ETF (BETH): BETH diberatkan berdasarkan kapitalisasi pasar, memihak kontrak futures Bitcoin daripada Ethereum. Ini mengelola aset sebesar US$1,2 juta dan memiliki rasio biaya sebesar 0,95 persen. [ab]
