IKLAN
Banner IUX

Mengenal Shooting Star Candle dan Cara Membacanya!

Banner IUX

Shooting Star Candle adalah salah satu pola candlestick paling popular di kalangan para trader. Kamu juga bisa dengan mudah menemukan jenis pola ini dalam pergerakan harga aset kripto di pasar. Nah, buat tahu lebih lanjut soal tentang pola ini dan cara membacanya, yuk, simak penjelasan berikut ini!

OLEH: Muhammad Syafi’i Nurullah
Blogger dan Pengamat Aset Kripto

Pengertian Shooting Star Candle

Bentuk Shooting Star Candle. Sumber: Babypips.

Shooting Star Candle adalah pola candlestick yang menandakan potensi pembalikan arah dari uptrend ke downtrend. Pola ini mudah dikenali karena bentuknya khas yaitu badan candle kecil dengan bayangan atas yang panjang, sementara bayangan bawahnya hampir tidak ada atau sangat pendek.

Candle ini muncul saat harga aset sedang naik, lalu mengalami tekanan jual yang kuat hingga harga ditutup dekat harga pembukaannya. Sebuah candlestick bisa disebut Shooting Star jika bayangan atasnya minimal dua kali lebih panjang dari badannya sehingga menandakan potensi pelemahan tren naik.

BACA JUGA:  Memahami KYC Crypto, Cara Melakukan dan Apakah Ini Aman?

Cara Membaca dan Menafsirkan

Cara membaca Shooting Star Candle. Sumber: Strike.

Pola seperti ini hanya valid kalau muncul di puncak uptrend. Jika pola ini muncul di tengah tren atau saat harga sedang turun, sinyalnya tidak berarti apa-apa. Untuk memastikan keakuratan pola ini perlu ada candle konfirmasi.

Ada dua kondisi yang bisa memperkuat sinyal di pola candlestick ini:

  • Setelah tiga candle bullish berturut-turut dengan harga tertinggi yang terus naik (higher highs).
  • Diikuti oleh candle bearish yang dibuka dekat harga penutupan, lalu turun tajam, dengan harga tertinggi dan penutupannya lebih rendah dari Shooting Star.

Candle konfirmasi ini menunjukkan bahwa tekanan jual benar-benar kuat dan harga berpotensi turun lebih lanjut. Namun, ini tidak selalu berarti tren akan langsung berubah menjadi downtrend panjang. Terkadang, ini hanya sinyal koreksi sebelum harga kembali naik.

BACA JUGA:  Apa Itu Ledger Crypto? Sistem Pencatatan Blockchain yang Wajib Kamu Tahu!

Perbedaan Shooting Star Candle dengan Inverted Hammer

Ilustrasi Perbedaan Shooting Star Candle dengan Inverted Hammer. Sumber: Babypips.

Sekilas, Shooting Star Candle dan Inverted Hammer kelihatan mirip karena sama-sama punya bayangan atas panjang, badan kecil, dan bayangan bawah yang sangat pendek atau bahkan tidak ada. Tapi, keduanya punya perbedaan utama dalam konteks tren dan sinyal yang diberikan.

AspekShooting StarInverted Hammer
Posisi dalam TrenMuncul di puncak uptrendMuncul di dasar downtrend
Sinyal yang DiberikanPotensi harga turunPotensi harga naik
Arti dari PolaMenunjukkan tekanan jual yang kuat setelah kenaikan hargaMenunjukkan tekanan beli yang mulai meningkat setelah tren turun
Konfirmasi yang DibutuhkanDiperkuat oleh candle bearish setelahnyaDiperkuat oleh candle bullish setelahnya

Jadi, meskipun bentuknya mirip, keduanya punya arti yang berlawanan tergantung di mana mereka muncul dalam tren harga.

BACA JUGA:  Blockchain Giwa dari Upbit, Unik tapi Tak Istimewa

Nah, itu dia penjelasan lengkap soal Shooting Star Candle mulai dari pengertian, cara membaca, sampai perbedaannya dengan Inverted Hammer yang sekilas tampak mirip. [ps]


Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.

Terkini

Warta Korporat

Terkait