Sejak tahun 2018 TradeSanta terkenal sebagai penyedia layanan trading bot kripto terkemuka. Akun Anda di bursa kripto ternama bisa dipadukan satu atap di TradeSanta ini.
Secara historis, teknologi trading bot berupa piranti lunak yang bekerja secara otomatis melakukan jual-beli, masif digunakan sejak tahun 1980-an, dimulai dari pasar saham di Amerika Serikat.
Trading bot memastikan tingkat kecepatan mengeksekusi trading order, tanpa campur tangan manusia secara 100 persen. Anda cukup memasukkan perintah strategi dasar yang Anda inginkan, besaran trading dan variabel lainnya, sisanya itu dalah tugas trading bot.
Di ranah pasar kripto, trading bot juga luas digunakan, terlebih-terlebih oleh pembeli besar lewat jalur Over The Counter (OTC). Pembelian Bitcoin oleh Tesla pada Januari 2020 juga menggunakan bot khusus, termasuk oleh Terra selama beberapa pekan terakhir dan tentu saja oleh Goldman Sachs.
Praktis trading bot terhitung efisien karena secara otomatis, berkat algoritma di dalamnya, untuk mencari harga beli dan jual terbaik lintas bursa.
Masalahnya adalah tidak semua trading bot mudah digunakan, dan tidak semua pula mampu dipadukan apik dalam satu tempat lintas bursa.
Di sinilah TradeSanta memberikan solusi atas masalah itu. TradeSanta mampu menghadirkan user interface yang sederhana. Bot mudah di-setting sesuai kebutuhan dan proses pemaduan akun dari bursa lain yang lebih cepat. Mudah ditafsirkan bahwa sasaran TradeSanta adalah trader dan investor kelas pemula yang mendambakan kemudahan dan kecepatan.
Untuk urusan strategi yang Anda perintahkan kepada bot, bisa mulai dari strategi DCA ataupun GRID, baik untuk spot market ataupun berjangka (futures).
TradeSanta mengklaim, pengguna yang terdaftar hingga saat ini lebih dari 210.000 pengguna dengan lebih dari 4 juta transaksi yang dieksekusi.
Cara Menggunakan Trading Bot di TradeSanta
Hanya perlu beberapa langkah singkat menggunakan trading bot di TradeSanta. Pertama, di akun Anda di TradeSanta, pilihlah bursa kripto untuk dihubungkan, misalnya Binance. Ini diperlukan akses API. Biasanya ini tersedia di akun Anda di Binance. Selain mendukung Binance, bursa lain yang bisa dihubungkan di TradeSanta adalah Binance.US, Huobi, OKX, Bybit, Huobi, HitBTC dan Coinbase Pro.
Kedua, setelah akun bursa Anda terhubung, pilih jenis kripto dan strateginya. TradeSanta akan menambilkan sejumlah strategi yang siap pakai dan beragam pilihan sinyal. Pilih salah satu yang tepat dan nyaman bagi Anda.
Ketiga, setelah itu dilakukan, Anda tidak perlu membuka akun TradeSanta untuk memantau kinerja trading bot itu. Cukup hubungkan dengan Telegram dan secara otomatis setiap trading order dan keuntungan Anda secara realtime ditampilkan.
Apakah TradeSanta Berbayar?
Biaya menggunakan trading bot di TradeSanta sebenarnya tergolong terjangkau dan amat bersaing. Untuk paket Basic misalnya US$13 per bulan, yang terbatas untuk 49 jenis bot, trade pair yang tak terbatas, mencakup semua strategi dan notifikasi via Telegram.
Sedangkan paket Advanced perbedaanya pada sinyal trading yang didasarkan dari bursa kripto Binance, Coinbase Pro, Huobi dan HitBTC. Selain itu ada fitur trailing take profit yang memungkinkan untuk mengatur Trailing-Stop-Loss, tereksekusi hanya setelah keuntungan tertentu telah diperoleh. Untuk paket Advanced Anda perlu merogoh kocek hingga US$23 per bulan.
Sedangkan paket US$35 per bulan, yakni Maximum, kelebihannya Anda bisa menggunakan bot untuk pasar berjangka Binance, satu produk andalan dari bursa itu agar Anda bisa melindungi nilai portfolio Anda, bahkan ketika pasar kripto melemah.
Sangat disarankan mempelajari terlebih dahulu kemampuan trading bot TradeSanta ini sebelum melakukan pembelian paket. Video tutorial lengkap bisa dilihat di sini. [ps]