Menjelajahi Fitur Desentralisasi dan Utilitas Onyxcoin (XCN) dan Onyx Protocol

Dunia keuangan terdesentralisasi (DeFi) terus berkembang, menawarkan solusi inovatif untuk tantangan keuangan yang sudah lama ada.

Onyxcoin (XCN) adalah aset digital terdesentralisasi yang menggerakkan Onyx Protocol, platform peminjaman dan likuiditas mutakhir yang dibangun di blockchain Ethereum.

Mengatasi Tantangan dengan Fitur Desentralisasi  

Onyx Protocol adalah sebuah protokol peminjaman yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi modal dalam pemanfaatan agunan dan aset digital. Didukung oleh aset kripto XCN, protokol ini memungkinkan pengguna untuk memaksimalkan nilai dari aset mereka.

Yang membedakan Onyx Protocol dari protokol peminjaman lainnya adalah dukungannya terhadap berbagai jenis aset digital, termasuk Ether (ETH), token ERC-20, token ERC-721 dan token ERC-1155.

Dengan adanya dukungan yang lebih luas untuk berbagai jenis token, pengguna memiliki beragam opsi yang dapat dimanfaatkan dalam protokol.

Selain itu, Onyx Protocol juga menyediakan akses terpadu dan teragregasi bagi pengguna terkait agunan. Dengan cara ini, pengguna dapat dengan mudah menyediakan atau meminjam berbagai aset digital melalui kontrak pintar desentralisasi.

Pendekatan ini tidak hanya menyederhanakan pengelolaan agunan, tetapi juga meningkatkan aksesibilitas bagi pengguna.

Keunggulan lain dari Onyx Protocol adalah pendekatannya yang sepenuhnya terdesentralisasi.

Dengan beroperasi melalui kontrak pintar di blockchain Ethereum, protokol ini tidak memiliki kontrol terpusat atau titik kegagalan tunggal, yang dapat menyebabkan risiko dan ketidakstabilan.

Perubahan dalam protokol hanya dapat dilakukan melalui proposal on-chain yang didukung oleh pemegang XCN, menjadikan sistem ini transparan dan tahan terhadap serangan terpusat.

Inovasi lain dari Onyx Protocol adalah dukungannya terhadap NFT sebagai agunan.

Fitur ini memperluas kapasitas peminjaman bagi pengguna dan membuka nilai NFT dalam ekosistem peminjaman, memberikan manfaat tambahan bagi para pemegang aset digital unik tersebut.

Memahami Utilitas Onyxcoin 

Onyxcoin (XCN) adalah token yang memiliki beberapa utilitas penting dalam ekosistem Onyx Protocol. Pertama, XCN berfungsi sebagai alat untuk tata kelola Onyx Protocol, yang memungkinkan pemegang token berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan.

Dengan memberikan suara pada proposal, pemegang token dapat ikut membentuk pengembangan dan peningkatan masa depan protokol melalui struktur tata kelola yang demokratis.

Selain itu, XCN dapat di-stake dalam protokol untuk mengamankan jaringan dan mendapatkan imbalan. Para staker yang berkontribusi pada keamanan dan stabilitas Onyx Protocol akan menerima imbalan XCN berdasarkan tata kelola on-chain.

Fungsi lain dari XCN adalah memfasilitasi transaksi dan interaksi dalam ekosistem Onyx Protocol. Pengguna XCN mendapatkan berbagai manfaat seperti diskon, akses premium, dan kemudahan pembayaran untuk biaya komersial di platform Chain.com.

Hal ini mendorong transfer nilai dalam ekosistem dan memberikan hak istimewa eksklusif kepada para pengguna XCN.

Ekosistem Onyx Protocol terdiri dari beberapa komponen dan pemangku kepentingan yang saling terhubung.

Di pusatnya adalah Onyx Protocol itu sendiri, sebuah platform desentralisasi yang memfasilitasi peminjaman pasar uang peer-to-peer melalui kontrak pintar transparan dan terpercaya di blockchain Ethereum.

XCN juga berperan sebagai token tata kelola, sedangkan Onyx DAO merupakan organisasi otonom terdesentralisasi yang bertanggung jawab atas pengawasan operasi dan pemeliharaan ekosistem.

DAO ini mengelola Onyx Treasury dan membuat keputusan penting melalui voting on-chain.

Pengguna dalam ekosistem Onyx Protocol dapat menyetor berbagai aset digital sebagai agunan untuk mengakses garis kredit dan meminjam aset.

Proses peminjaman berlangsung secara perpetual tanpa pembayaran bulanan atau tanggal jatuh tempo, sehingga memberikan fleksibilitas bagi para pengguna.

Dalam hal keamanan, Onyx Protocol menggunakan faktor cadangan untuk memastikan stabilitas platform. Sebagian dari bunga yang dibayarkan oleh peminjam masuk ke dalam protokol, sedangkan bunga yang tersisa diterima oleh penyimpan.

Batasan penyediaan dan peminjaman juga diimplementasikan untuk melindungi stabilitas dan keamanan protokol.

Tata kelola on-chain menjadi landasan bagi proses pengambilan keputusan yang transparan dan terdesentralisasi dalam Onyx Protocol.

Pemegang token XCN memiliki peran penting dalam proses ini dengan menyatakan token mereka dan memberikan suara pada proposal yang memengaruhi protokol.

Dengan begitu, ekosistem Onyx Protocol dapat berjalan dengan efisien dan menguntungkan seluruh pemangku kepentingan yang terlibat. [st]

 

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait