Menuju Era Baru: Bagaimana AI dan Kripto Akan Mengubah Segalanya

Artificial intelligence (AI) dan cryptocurrency telah menciptakan gelombang perubahan besar dalam cara kita berinteraksi dengan teknologi, data, dan ekonomi. Kombinasi antara AI dan teknologi kripto menawarkan peluang yang belum pernah ada sebelumnya untuk menciptakan sistem yang lebih efisien, aman, dan terdesentralisasi. 

Teknologi ini bukan hanya meningkatkan kemampuan analisis data, tetapi juga mampu membentuk masa depan internet dan ekonomi global secara keseluruhan.

Dukungan Terhadap Industri AI dan Cryptocurrency

Salah seorang calon presiden AS, Kamala Harris, menunjukkan dukungan terhadap inovasi dalam AI dan cryptocurrency dalam pidatonya. Harris telah mengungkapkan komitmennya untuk mendukung kebijakan yang mendorong pertumbuhan industri teknologi, termasuk pengembangan AI yang bertanggung jawab serta regulasi yang mendukung adopsi teknologi blockchain. 

Komitmen ini tentunya mencerminkan pandangannya bahwa teknologi baru dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat dan ekonomi. Dengan dukungan tersebut, masa depan perkembangan industri ini terlihat cukup baik karena didukung oleh peran pemerintah.

Dengan komitmen yang kuat dari pemimpin seperti Kamala Harris, industri AI dan cryptocurrency tidak hanya akan berkembang pesat, tetapi juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru, mendorong inovasi yang berkelanjutan, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang inklusif di masa depan.

Potensi Pasar AI dan Kripto yang Terus Berkembang

Menurut data dari Precedence Research, ukuran pasar artificial intelligence diperkirakan mencapai US$638,23 miliar pada tahun 2024 dan diperkirakan akan tumbuh menjadi sekitar US$3,68 triliun pada tahun 2034. 

Ukuran pasar kecerdasan buatan (AI)

Sebaliknya, pasar cryptocurrency juga mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2024, menurut data yang dilansir dari Coingecko, kapitalisasi pasar kripto global saat ini telah mencapai US$2,23 triliun.

kapitalisasi pasar kripto tahun 2024

Peningkatan ini tidak hanya mencerminkan permintaan terhadap teknologi AI dan kripto, tetapi juga menunjukkan bagaimana keduanya berkembang secara paralel untuk mengatasi tantangan seperti keamanan data, sentralisasi, dan efisiensi sumber daya. 

Kombinasi AI dan crypto memungkinkan penciptaan sistem yang lebih canggih dan terdistribusi dengan memanfaatkan kelebihan masing-masing teknologi.

Tiga Skenario Perkembangan AI dan Kripto

Dilansir dari riset S&P Global terdapat tiga skenario masa depan yang berfokus pada sinergi antara kecerdasan buatan dan crypto. 

Skenario pertama menggambarkan peningkatan bertahap dalam AI dan teknologi kripto, di mana kedua teknologi ini berkembang secara alami tetapi hanya memberikan peningkatan efisiensi yang terbatas. 

Skenario kedua memprediksi ekspansi cepat AI yang meningkatkan risiko sentralisasi, di mana beberapa perusahaan teknologi besar mendominasi pengembangan kecerdasan buatan, sementara teknologi blockchain digunakan untuk mendesentralisasikan informasi, namun dengan efektivitas yang terbatas.

Skenario ketiga yang lebih optimistis menggambarkan internet yang terdesentralisasi, didukung oleh kecerdasan buatan dan kripto, di mana blockchain memainkan peran utama dalam mendistribusikan data dan pengambilan keputusan, mengurangi risiko bias, sensor, dan pelanggaran privasi. 

Perkembangan teknologi informasi juga turut berperan dalam skenario tersebut. Internet telah mengalami transformasi besar-besaran dalam satu dekade terakhir, dimulai dari Web1 yang bersifat statis, menuju Web2, di mana pengguna berinteraksi dan berkontribusi dalam pembuatan konten, dan pada akhirnya memasuki era Web3, yang menjanjikan desentralisasi serta kepemilikan data pribadi melalui teknologi blockchain. 

perkembangan web1 hingga web3

Era Web 3.0 menandai perubahan besar dalam cara data dikelola, diakses, dan dimonetisasi, dengan teknologi artificial intelligence semakin memainkan peran penting dalam analisis dan pemanfaatan data tersebut. Dengan dukungan inovasi dalam AI dan kripto, masa depan internet dan ekosistem digital diharapkan menjadi lebih aman, efisien, dan berdaya saing.

Transformasi Industri di Masa Depan

AI dan crypto tidak hanya terbatas pada aplikasi yang sudah kita kenal saat ini, seperti di sektor finansial atau keamanan siber. Menurut riset yang dikemukakan oleh S&P Global sebelumnya, kombinasi keduanya menawarkan solusi yang lebih luas, mulai dari pengelolaan data medis yang aman hingga otomatisasi kontrak pintar dalam pasar finansial.

Dalam bidang kesehatan, misalnya, homomorphic encryption memungkinkan data sensitif diproses tanpa harus didekripsi, melindungi privasi pasien sekaligus memungkinkan prediksi hasil penyakit dan personalisasi pengobatan. Sementara itu, kontrak pintar berbasis AI dapat mempercepat transaksi finansial dan meningkatkan efisiensi pasar.

homomorphic encryption di AI
Konsep dasar homomorphic encryption. Sumber: SpringNature.com.

Pentingnya sinergi ini semakin terlihat dalam konteks pertumbuhan pasar global. Sektor-sektor seperti keuangan, rantai pasokan, dan Internet of Things (IoT) dapat merasakan dampak besar dari teknologi ini. Misalnya, pasar keuangan dapat memanfaatkan kontrak pintar yang dijalankan secara otomatis berdasarkan data real-time yang disediakan oleh oracles, sementara AI dapat menganalisis data untuk mendeteksi anomali atau potensi penipuan secara langsung.

Di sisi lain, cryptocurrency juga menawarkan solusi atas masalah seperti efisiensi sumber daya komputasi, di mana jaringan fisik terdesentralisasi (DePINs) menggunakan blockchain untuk mengelola penggunaan sumber daya yang terbatas. 

Menggunakan mekanisme tokenisasi data serta daya komputasi yang terdesentralisasi, kombinasi ini dapat menciptakan sistem kolaboratif yang lebih efisien dan terdistribusi, sambil meminimalkan biaya komputasi dan meningkatkan aksesibilitas.

Dalam beberapa tahun ke depan, sinergi antara artificial intelligence dan kripto diperkirakan akan semakin mendalam, membuka jalan untuk pengembangan teknologi yang lebih canggih dan terdesentralisasi, di mana internet masa depan bukan hanya menjadi sarana komunikasi dan transaksi, tetapi juga ruang yang lebih aman, efisien, dan terdistribusi. [dp]

Terkini

Warta Korporat

Terkait