Kabar kripto terbaru datang dari perusahaan investasi asal Jepang, Metaplanet. Mereka kembali membeli Bitcoin senilai Rp2,1 triliun dalam akumulasi terbarunya, mengukuhkan ambisinya menjadi perusahaan publik dengan eksposur aset kripto terbesar di Asia.
Metaplanet Kucurkan Rp2,1 Triliun untuk Bitcoin
Berdasarkan pengumuman resmi yang dirilis pada Kamis (26/06), Metaplanet mengumumkan pembelian sebesar 1.234 BTC—lebih besar dari akuisisi sebelumnya pada 23 Juni yang hanya mencapai 1.111 BTC.
Menurut data dari platform Bitbo, dengan pembelian terbaru ini, total kepemilikan Bitcoin Metaplanet mencapai 12.345 BTC, melampaui Tesla yang sebelumnya berada di posisi kelima dengan 11.509 BTC.
Selain itu, selisih yang tipis dengan CleanSpark Inc—yang saat ini memegang 12.502 BTC—membuka peluang besar bagi Metaplanet untuk dapat segera naik ke peringkat keempat.
Harga rata-rata pembelian keseluruhan Bitcoin mereka tercatat di angka ¥15,6 juta, atau sekitar US$107.900 per BTC. Angka ini mencerminkan strategi akumulasi agresif yang konsisten dijalankan Metaplanet selama beberapa waktu terakhir.
Investasi Bitcoin Metaplanet Berbuah Hasil Positif
Lebih dari sekadar jumlah, strategi investasi Bitcoin mereka juga menunjukkan performa yang solid. Dalam dokumen resminya, perusahaan turut mengungkapkan hasil kinerja portofolio yang solid selama dua kuartal terakhir.
“Dari 1 Januari 2025 hingga 31 Maret 2025, perusahaan mencatatkan imbal hasil BTC sebesar 95,6 persen. Untuk periode berjalan kuartal kedua, dari 1 April 2025 hingga 26 Juni 2025, imbal hasil BTC perusahaan mencapai 112,2 persen,” sebagaimana tercantum pada dokumen resminya.
Metaplanet tidak berhenti pada pembelian terbarunya saja. Perusahaan kripto asal Jepang ini sebelumnya juga telah mengungkapkan rencana jangka panjang yang jauh lebih ambisius: mengakumulasi hingga 210.000 BTC sebelum akhir 2027.
Dengan kepemilikan saat ini, artinya mereka masih harus menambah sekitar 197.655 BTC lagi. Target besar ini menegaskan komitmen Metaplanet dalam menjadikan Bitcoin sebagai pilar utama strategi bisnis mereka.
Melihat strategi agresif Metaplanet di tengah memanasnya situasi Timur Tengah memperlihatkan bahwa Bitcoin kini telah menjadi salah satu aset alternatif utama dalam menghadapi ketidakpastian global. [dp]