Metaplanet semakin menegaskan keseriusannya dengan memperbesar cadangan Bitcoin mereka. Sebagai bagian dari strategi ekspansi keuangan, perusahaan asal Jepang ini baru saja mengakuisisi BTC senilai lebih dari US$67 juta atau sekitar Rp924 miliar.
Pembelian tersebut menjadi langkah perdana Metaplanet di bulan April ini dan menunjukkan komitmen berkelanjutan mereka dalam mengamankan posisi di industri keuangan digital.
Investasi Bitcoin Metaplanet Makin Gemuk
Pada 1 April, Metaplanet kembali mengumumkan akuisisi Bitcoin, tetapi nilainya naik lima kali lipat dibandingkan pembelian sebelumnya. Mereka mengalokasikan sekitar 10 miliar yen (sekitar Rp924 miliar) untuk membeli tambahan 696 BTC.
Dengan akuisisi terbaru ini, total investasi Bitcoin perusahaan tersebut mencapai 4.046 BTC. Pembelian tersebut dilakukan tak lama setelah mereka menerbitkan obligasi senilai 2 miliar yen.
Langkah ini sejalan dengan strategi “Bitcoin Treasury Operations” yang mereka terapkan secara konsisten sejak awal 2024, menegaskan komitmen mereka terhadap cryptocurrency sebagai aset cadangan utama.
Pengumuman tersebut juga menegaskan bahwa strategi cadangan Bitcoin yang diterapkan oleh mereka telah membuahkan hasil yang cukup signifikan, mencerminkan pertumbuhan nilai yang stabil dan konsisten.
“Dari 1 Juli 2024 hingga 30 September 2024, BTC Yield perusahaan mencapai 41,7 persen. Dari 1 Oktober 2024 hingga 31 Desember 2024, hasil BTC perusahaan meningkat menjadi 309,8 persen. Hingga kuartal ini, dari 1 Januari 2025 hingga 31 Maret 2025, perusahaan mencatat BTC Yield sebesar 95,6 persen,” ungkap Metaplanet.

Keuntungan yang signifikan ini mencerminkan efektivitas strategi mereka dalam mengelola portofolio investasi Bitcoin. Dibandingkan dengan akuisisi sebelumnya, antara 1 Januari hingga 24 Maret 2025, profit mereka mengalami kenaikan sekitar 27,3 persen pada pembelian terbaru.
Metaplanet Siap Kumpulkan 10.000 BTC Tahun Ini
Metaplanet semakin agresif dalam memperkuat posisinya di pasar aset digital. Perusahaan yang dipimpin oleh Simon Gerovich ini menargetkan cadangan Bitcoin sebesar 10.000 BTC pada akhir 2025, dengan ambisi lebih besar untuk meningkatkan jumlahnya hingga 21.000 BTC pada 2026.
Sebagai langkah ekspansi dan penguatan struktur keuangan melalui investasi Bitcoin, Metaplanet telah menunjuk Eric Trump, putra kedua Presiden AS Donald Trump sebagai Dewan Penasihat Strategis.
Langkah ini tidak hanya memperluas jaringan dan pengaruh perusahaan tetapi juga memperkuat komitmennya dalam membangun kehadiran yang lebih dominan di industri aset digital global.
Sejak awal, Metaplanet telah secara terbuka menyatakan aspirasinya untuk menjadi “Strategy versi Asia,” menjadikan cadangan Bitcoin sebagai pilar utama dalam strateginya.
Dengan strategi yang konsisten dan ekspansi agresif, Metaplanet kian mengukuhkan dirinya sebagai pionir dalam adopsi Bitcoin di sektor keuangan Jepang dan Asia, mempercepat transformasi ekosistem aset digital di kawasan tersebut. [dp]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.