Dalam wawancara terbaru dengan kanal berita Fox News, investor Bitcoin Michael Saylor berkata peristiwa baru-baru ini adalah hal besar bagi Bitcoin dan akan mendorong regulasi stablecoin.
Dua pekan terakhir pasar kripto berkecamuk menyusul ambruknya stablecoin TerraUSD (UST) serta aset Terra (LUNA) sehingga menghapus nilai investasi hingga milyaran dolar dari pasar.
Pelaku pasar kripto dilanda panik, dimana Bitcoin (BTC) sempat kehilangan semua cuan yang sudah diraih sejak awal tahun. Di saat yang sama, ekosistem Terra memasuki death spiral dikarenakan stablecoin UST yang mengancam akan ikut menyeret pasar kripto.
Kendati kondisi pasar kripto sedang kritis, Saylor berkata kejadian tersebut adalah kabar bagus bagi pasar kripto sebab menjadi pendidikan bagi investor dan juga mempercepat regulasi stablecoin.
Token UST menjadi perbincangan pekan terakhir ini sebab investor mengalami kerugian besar. Nilai investasi UST merosot tajam saat stablecoin tersebut kehilangan nilai patokan terhadap USDT dikarenakan penjualan yang besar serta faktor makroekonomi.
Kejatuhan UST turut menyeret aset LUNA yang ambruk 100 persen dan hampir bernilai US$0. Kepanikan yang melanda pasar turut menyebabkan Tether (USDT), stablecoin terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, juga kehilangan patokan terhadap dolar AS dan sempat mencapai titik rendah di 2017.
Menanggapi kondisi tersebut, Saylor menyoroti posisi Bitcoin (BTC) sebagai satu-satunya aset sempurna di sektor kripto.
“Kejatuhan kripto memperlihatkan dunia kripto terdiri dari tiga hal. Pertama, Bitcoin yang sempurna, lalu kedua adalah properti digital yang tidak sempurna,” jelas Saylor, dikutip dari ZyCrypto.
Ia menambahkan, dunia menginginkan dolar digital tetapi sulit menemukannya di sektor kripto. Stablecoin lebih terlihat seperti uang yang tidak transparan.
Hal ketiga menurut Saylor adalah altcoin yang berbahaya sebab merupakan sekuritas tidak terdaftar. Ia menegaskan yang terjadi pekan ini adalah altcoin yang gagal dan meledak sehingga berdampak meluas di sektor kripto.
Selain itu, CEO MicroStrategy tersebut meyakini kasus UST akan mendorong penegak hukum untuk menciptakan regulasi terkait. Menurut Saylor, UST akan mempercepat regulasi stablecoin serta bursa kripto terkait.
Saylor turut menjawab persoalan kerugian yang dialami MicroStrategy akibat penurunan nilai pasar kripto. Perusahaan tersebut merupakan pemegang korporat terbesar bagi Bitcoin, dengan total simpanan sebesar 129.219 BTC dalam neraca keuangan MicroStrategy.
Eksekutif tersebut menjelaskan, MicroStrategy memiliki agunan senilai US$5 milyar dan mereka meminjam dana sebesar US$200 juta. Perbandingan pinjaman terhadap agunan hanya 4 persen. [ed]