MicroStrategy Ajukan Formulir Baru ke SEC, Ada Rencana Besar?

MicroStrategy kembali menarik perhatian dunia dengan rencana ekspansi besar-besaran dalam portofolio Bitcoin mereka. Pada hari Senin (27/1/2025), perusahaan ini telah mengajukan Formulir S-3 kepada Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS.

Langkah ini menunjukkan komitmen MicroStrategy untuk terus meningkatkan eksposur mereka terhadap Bitcoin melalui penggalangan dana yang inovatif.

Rencana Penggalangan Dana

Dalam dokumen Formulir S-3 yang diajukan, MicroStrategy mengusulkan untuk mengumpulkan dana melalui penerbitan berbagai jenis sekuritas.

Beberapa jenis sekuritas yang direncanakan meliputi obligasi, saham biasa Kelas A, saham preferen, tanda terima deposito, waran dan unit sekuritas hibrida.

Dana yang terkumpul dari langkah ini akan digunakan untuk membeli lebih banyak Bitcoin dan mendukung kebutuhan korporat umum lainnya.

Peluncuran Saham Preferen Baru

Sebagai bagian dari strategi penggalangan dana ini, MicroStrategy juga meluncurkan saham preferen baru yang disebut Strike Preferred Stock. Saham preferen ini memiliki imbal hasil menarik sebesar 8 persen dengan harga US$100 per saham.

Selain itu, saham tersebut dapat dikonversi menjadi saham biasa dengan harga konversi US$1.000 per saham, jauh lebih tinggi dibandingkan harga saham MicroStrategy saat ini. Penawaran ini ditujukan untuk menarik minat investor ritel yang ingin mendapatkan eksposur terhadap Bitcoin dengan risiko yang lebih terkendali.

Tambahan Bitcoin dalam Portofolio

Dalam perkembangan terbaru, antara 21 hingga 26 Januari 2025, MicroStrategy berhasil menambahkan 10.107 Bitcoin ke dalam portofolionya. Dengan total investasi senilai US$1,1 miliar, perusahaan membeli Bitcoin pada harga rata-rata US$105.596 per koin.

Ini menandai minggu kedua belas berturut-turut di mana MicroStrategy melakukan akuisisi Bitcoin secara konsisten. Hingga saat ini, total kepemilikan Bitcoin perusahaan mencapai 461.000 BTC, menjadikannya salah satu entitas dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia.

Dampak Pajak pada Strategi MicroStrategy

Langkah agresif ini tidak terlepas dari tantangan, terutama terkait dengan implikasi pajak. MicroStrategy diperkirakan memiliki utang pajak penghasilan federal yang signifikan atas keuntungan yang belum direalisasi dari kepemilikan Bitcoin mereka.

Estimasi utang pajak ini mencapai angka yang sangat besar, yaitu sekitar US$21 miliar. Meskipun demikian, MicroStrategy tetap teguh dalam mempertahankan strategi investasinya.

Langkah MicroStrategy untuk terus mengakumulasi Bitcoin mencerminkan keyakinan mereka terhadap potensi jangka panjang aset ini.

Dengan berbagai strategi penggalangan dana dan akuisisi yang konsisten, perusahaan ini tidak hanya memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam adopsi Bitcoin, tetapi juga memberikan inspirasi bagi perusahaan lain untuk terjun ke dunia kripto.

Rencana mereka untuk memperluas kepemilikan Bitcoin sambil mengelola risiko melalui saham preferen menunjukkan pendekatan yang inovatif dan strategis. [st]

Terkini

Warta Korporat

Terkait