Sam Bankman-Fried (SBF) telah melayangkan pailit atau bangkrutnya FTX, FTX.US, Alameda Research dan 100 lebih perusahaan lain yang terafiliasi dengan “bekas” bursa kripto terbesar kedua di dunia ini. SBF sebelumnya mengaku kesalahannya dan siap bertanggung jawab. “Sikap ksatria” itu sempat dipuji oleh milyarder AS di Twitter.
Setelah menyataka diri bangkrut, SBF mundur sebagai Bos FTX mengingat perusahaan besar ini memiliki masalah likuiditas yang cukup parah karena diperkirakan mencapai US$32 milyar.
“Sebagian besar perusahaan yang terafiliasi dengan FTX bangkrut, kecuali LedgerX, FTX Digital Market Ltd, FTX Australia Pty Ltd, dan FTX Express Pty Ltd,” dikutip dari Forbes.
John J Ray III sebagai kuasa hukum yang sempat mengurus skandal perusahaan energi Enron, ditunjuk menggantikan SBF dan akan tetap membantu dalam proses transisi ini.
“Bantuan awal dari pernyataan pailit merupakan langkah yang sesuai untuk menyediakan kesempatan bagi FTX agar bisa mengembalikan dana stakeholder semaksimal mungkin,” mengingat bahwa FTX memiliki aset berharga yang hanya bisa diperoleh secara berkelompok, ujar Ray.
Walaupun demikian, SBF mengaku tidak menyadari FTX jatuh dengan cepat. Tapi dia juga menambahkan bahwa ini bukan akhir dari FTX.
“Ini bukan berarti akhir dari perusahaan atau mereka tidak bisa memberikan nilai dan uang kepada para pengguna,” ujar Sam Bankman-Fried.
Pasar kripto mengalami penurunan hingga 20 persen hanya dalam sepekan saja, Bitcoin ikut merosot 4 persen menjadi US$16.600 pada 9:45 pagi. EST, sedangkan Ether turun 5 persen menjadi US$1.230.
Krisis likuiditas FTX cukup parah mengingat pada hari minggu terjadi penarikan sekitar US$5 milyar usai munculnya cuitan Changpeng Zhao yang akan menjual semua aset FTX tokennya.
FTX semakin terpuruk sejak Binance yang sepakat akan membeli perusahaan ini menarik kembali keputusannya di keesokan hari. Pada Jumat FTX pun resmi bangkrut.
Milyarder AS Puji SBF
Sebelumnya Bills Ackman, memberikan pujian kepada SBF atas sikap berani dan tanggung jawab yang besar.
“Tidak pernah kulihat ada CEO yang bertanggung jawab seperti itu,” ujarnya, dikutip dari Protos.
Ackman sendiri menjalankan perusahaan investasi Pershing Square yang terkenal akan perseteruan yang memperpendek obligasi milik perusahaan asuransi MBIA pada krisis ekonomi 2008 dan kepemilikan saham pendek senilai US$1 milyar dari Herbalife. Perusahaan ini diketahui menggunakan skema piramida atau MLM.
Usai memberikan pujian, SBF pun membalas “Terus berjuang, sebaik mungkin, untuk pengguna,” ujar SBF.
Tidak lama setelah balasan dari SBF, dan banyaknya cemohan di Twitter dan akhirnya Ackman menghapus unggahan tersebut.
Keduanya sempat diam dari dunia Twitter. Namun, Ackman sudah aktif kembali sedangkan SBF lebih memilih untuk diam setelah berbicara dengan kuasa hukumnya.
Sebelumnya, Sam Bankman-Fried ternama menjadi salah satu orang terkaya di dunia dengan kekayaan bersih US$15 milyar atau 8 kali dari kekayaan Ackman.
Tapi, akibat masalah FTX dan Alameda Research yang diduga memainkan dana pengguna, SBF mantan Bos FTX kini jatuh menjadi orang miskin. Dan sekarang tentu saja harta Ackman jauh lebih banyak dibandingkan SBF. [aa]