IKLAN

Ngakak! Kirim Duit Rp1,7 Juta, Biayanya Rp135 Juta

Dia mengaku mengirimkan aset kripto senilai Rp1,7 juta, tapi salah memasukkan biaya kirim yang mencapai 23.5172 ETH (U$9.469,44)! Sang “korban” sudah memohon miner “Ethermine” mengembalikannya. Padahal itu kesalahan dia. Kasihan.

Ya, Anda tidak salah baca. Ini memang ambyar sekaligus bikin ngakak, karena sering terjadi dalam transaksi aset kripto. Kali ini menimpa seseorang yang menyebut dirinya “ProudBitcoiner”.

Peristiwa “silap mata” itu terjadi pada 4 November 2020 pukul 08:03:15 PM +UTC, sekitar 17 jam lalu, dikabarkan oleh si “korban” sendiri di Reddit.

ProudBitcoiner mengakui memang keliru memasukkan biaya kirim di dompet MetaMask itu, setelah transaksi sebelumnya dinyatakan gagal.

Terpantau di blockchain Ethereum, tempat transaksi tunggal itu berlangsung, ProudBitcoiner mengirimkan aset kripto bernilai US$120.

Di bagian Transaction Fee alias biaya kirim tercantum 23.5172 Ether (ETH) atau setara dengan U$9.469,44 ketika transaksi itu terjadi.

BACA JUGA  Klien Goldman Sachs Pro Bitcoin Cs

Duit sebanyak itu, dengan kurs malam ini, setara dengan Rp135 juta. Edan! Kami bangga (proud) padamu, “Bitcoiner”. [red]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait