Nilai Burn Shiba Inu (SHIB) Setara Rp2,3 Milyar Sejak Portal Khusus Diluncurkan

Sejak portal khusus diluncurkan, nilai burn dari token meme Shiba Inu (SHIB) telah melesat, setara Rp2,3 milyar.

Meski tahun ini bukanlah tahun dari token berbasis meme anjing, SHIB dan komunitasnya terus melakukan pekerjaan rumah dengan baik untuk mengurangi pasokan beredar yang teramat banyak.

Diharapkan, burn Shiba Inu mampu menekan jumlah pasokan yang ada dan membuatnya kian langka. Terlebih, di saat ekosistem kian berkembang dan menarik permintaan lebih banyak untuk token SHIB.

Nilai Burn Shiba Inu Mencetak Rekor

Berdasarkan laporan Watcher News, semenjak portal burn ShibBurn dihadirkan, nilai pembakaran telah mencetak rekor baru di bulan Agustus kemarin.

Pada bulan tersebut, portal telah membakar sekitar 3,6 milyar token SHIB, sehingga total yang telah dibakar sejak kehadirannya di bulan April mencapai 12,67 milyar token.

BACA JUGA  Ini Syarat Harga SHIB Bisa Melejit Tahun 2023

Jika dirupiahkan, nilai token yang telah dibakar setara Rp2,3 milyar dan menyisakan 589,62 triliun token, sekitar 59 persen dari total pasokan, yang masih beredar.

Selain itu, ada beberapa bisnis baru yang terlibat dalam upaya burn Shiba Inu ini, salah satunya adalah pengembang game Travis Johnson.

Dikabarkan, akun Johnson telah membakar token di bulan Agustus senilai US$2.696, yang berasal dari program afiliasi Amazon.

Di sisi lain, belum lama ini, ada dompet whale misterius yang memindahkan 114,9 milyar SHIB ke dompet bursa kripto Binance. Kemudian, 272 juta token menyusul ke dompet yang sama.

Dipindahkannya sejumlah besar token ke dompet bursa kripto tentu dapat menjadi pertanda buruk, karena bisa saja semua token tersebut dilikuidasi dan membawa gelombang bearish tambahan ke kapitalisasi SHIB.

Terlebih, sejak pertengahan Agustus, harga SHIB justru terus terkoreksi setelah sempat melesat hebat melampaui beberapa aset kripto utama seperti Dogecoin (DOGE), Bitcoin (BTC) dan Cardano (ADA).

BACA JUGA  DOGE dan SHIB Koreksi Sebelum Lanjut Reli?

Memang, secara fundamental aksi burn Shiba Inu belum memberi dampak berarti bagi pergerakan harga token, karena pasar kripto saat ini masih dalam kondisi bearish besar.

Namun, dalam jangka panjang, ini kemungkinan akan mulai berbuah manis saat ekosistem Shiba Inu kian lengkap dan sempurna. Masih ada banyak kejutan dari pengembang Shiba Inu untuk beberapa bulan dan tahun mendatang. [st]

 

 


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait